news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Pemegang Saham Dukung Rencana Right Issue Bank Bukopin

19 Mei 2020 17:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Layanan Nasabah Bank Bukopin. Foto: Dok. Bank Bukopin
zoom-in-whitePerbesar
Layanan Nasabah Bank Bukopin. Foto: Dok. Bank Bukopin
ADVERTISEMENT
Bank Bukopin sedang dalam proses menyelesaikan rencana Penawaran Umum Terbatas V (PUT V) atau right issue yang telah disetujui oleh para pemegang saham Bank Bukopin pada Rapat Umum Pemegang Saham Oktober 2019. Bank Bukopin saat ini tengah mendiskusikan detail terkait dengan implementasi PUT V dengan pemegang saham utamanya, termasuk Bosowa Corporindo dan KB Kookmin Bank.
ADVERTISEMENT
Dari aksi korporasi ini, Bank Bukopin berharap dapat memperkuat struktur permodalannya untuk dapat menghadapi tantangan dan rencana bisnis ke depan.
KB Kookmin Bank saat ini merupakan pemegang saham terbesar kedua Bank Bukopin dengan 22 persen kepemilikan saham. KB, yang merupakan bagian dari grup keuangan terbesar KB Financial Group yang berbasis di Korea Selatan, sebelumnya telah berpartisipasi sebagai pembeli siaga Penawaran Umum Terbatas IV Bank Bukopin pada tahun 2018. KB Kookmin Bank telah menyatakan bahwa pihaknya terus mendukung pengembangan bisnis Bank Bukopin dan perbaikan kinerja ke depannya.
"Peningkatan modal dari PUT V diharapkan dapat membantu mengembangkan bisnis Bank Bukopin yang fokus pada segmen ritel, yaitu Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dan segmen konsumer, yang didukung oleh perkembangan perbankan digital ke depan," sebut Bukopin dalam keterangan tertulisnya, Selasa (19/5).
Bank Bukopin Laporan Kinerja Kuartal I 2020. Foto: Dok. Istimewa
Dengan tambahan modal yang akan segera direalisasikan, diharapkan akan optimal untuk mendukung bisnis utama Bank Bukopin yang secara konsisten mengembangkan segmen UMKM. Pada Desember 2019, di antara 21 bank dengan aset terbesar, Bank Bukopin menempati posisi teratas dalam menyalurkan kredit UMKM dengan komposisi 57,4 persen dari total pinjaman diberikan. Dua bank di bagian bawah daftar memiliki porsi pinjaman UMKM sebesar 48,4 persen dan 24,9 persen dari total pinjaman.
ADVERTISEMENT
Seperti dilaporkan sebelumnya, pada laporan keuangan audit posisi Desember 2019 dan posisi Maret 2020, Bank Bukopin mengkonfirmasi Rasio Kecukupan Modal Minimum telah memenuhi persyaratan peraturan sesuai dengan profil risiko, sehingga dengan suntikan modal setelah penyelesaian PUT V akan terjadi peningkatan rasio permodalan.