Pemerintah Klaim Sukses Redam Inflasi

25 April 2019 16:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Konferensi pers BPS soal inflasi di Maret 2019. Foto: Resya Firmansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Konferensi pers BPS soal inflasi di Maret 2019. Foto: Resya Firmansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dalam dua tahun terakhir ini, pemerintah mengklaim berhasil meredam kenaikan harga-harga atau inflasi. Keberhasilan itu, tepatnya terjadi saat momen Ramadhan.
ADVERTISEMENT
Menteri Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, tak hanya inflasi volatile food yang lebih terkendali, namun juga meliputi harga beras.
Darmin menerangkan, pada tahun 2014-2016, lalu inflasi di bulan Ramadhan bergerak cukup tinggi yaitu 0,5 persen. Namun lantas, bisa menurun hingga puncak terbaiknya yaitu 0,21 persen.
“Dua tahun terakhir, 2017-2018, inflasi kita di bulan Ramadhan mulai turun. Tahun 2017 0,39 persen dan 2018 0,21 persen,” katanya di konferensi pers usai rapat koordinasi persiapan Ramadhan di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Kamis (25/4).
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution usai gelaran Konferensi Pers di Gedung Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat, Rabu (20/3). Foto: Abdul Latif/kumparan
Darmin melanjutkan, penurunan inflasi tampak pula terjadi saat momen hari raya Idul Fitri. Menurut catatannya, pada tahun 2014-2015 saat Idul Fitri, inflasi berada di atas 0,9 persen. Namun, kian menurun hingga nyaris setengahnya di tahun berikutnya.
ADVERTISEMENT
Turun mulai bertahap di tahun 2017 menjadi 0,69 persen dan 2018 0,59 persen,” imbuh dia.
Meski demikian, Darmin menyebut, kebijakan penanganan inflasi perlu dilihat dari aspek lain. Utamanya, menyangkut imbasnya kepada petani.
“Tentu saja inflasi itu dapat dilihat dari dua sisi, konsumen inflasi rendah itu bagus, tapi buat petaninya belum tentu bagus,” ungkapnya.
Maka dari itu, ia terus berupaya mencari titik temu yang tidak hanya menguntungkan salah satu pihak saja.
“Jadi, mencari titik yang kemudian masih sama-sama mendapatkan benefit,” pungkas dia.