Pengamat Properti: Isu Hantu Bikin Harga Hunian Jatuh

15 November 2018 11:07 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bisnis Rumah Berhantu. (Foto: Nugroho Sejati\kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Bisnis Rumah Berhantu. (Foto: Nugroho Sejati\kumparan)
ADVERTISEMENT
Menawarkan rumah atau kamar apartemen yang dianggap berhantu, bukanlah pekerjaan yang mudah. Selain harus bersabar menunggu calon pembeli atau penyewa, mereka juga harus cermat dalam menjelaskan kejadian mistis yang pernah terjadi.
ADVERTISEMENT
Salah satunya dialami oleh broker persewaan Apartemen Kalibata City Jakarta Selatan. Dia bahkan mengatakan selama ini tidak pernah menceritakan kejadian bunuh diri yang ada di salah satu kamar yang disewakannya.
"Kalau dikasih tahu pasti enggak ada yang mau. Di kamar yang istilahnya normal saja, mereka (penyewa) itu pada nanya berhantu apa enggak. Itu kan berarti hal-hal seperti itu jadi pertimbangan orang kalau mau sewa unit apartemen," katanya kepada kumparan, Kamis (15/11).
Suasana Apartemen Kalibata City di Jakarta. (Foto: Fanny Wardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana Apartemen Kalibata City di Jakarta. (Foto: Fanny Wardhani/kumparan)
Sementara itu, konsultan properti dari Leads Property Services Indonesia Hendra Hartono, menilai masyarakat Indonesia masih sangat percaya terhadap hal-hal mistis. Bila ada hal mistis yang berada di hunian/perkantoran, pembeli ataupun penyewa memilih untuk membatalkan rencana mereka, apakah membeli atau menyewa.
ADVERTISEMENT
Hal senada juga dikatakan oleh Associate Director Residential Sales & Leasing Colliers Internatonal Aleviery Akbar. Dia mengatakan rumah berhantu bahkan bisa menurunkan nilai jual dan akan berpengaruh terhadap jumlah penyewa.
"Apalagi kalau itu rumah. Karena rumah kan hanya satu itu saja, jadi otomatis akan sulit memang mencari penyewa," ungkapnya.
Rumah Kentang Dharmawangsa. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Rumah Kentang Dharmawangsa. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
Akbar menyarankan para pemilik rumah hantu tersebut agar merenovasi rumah atau kamar yang akan disewakan. Misalnya bisa dengan mengecat ulang rumah atau kamar dengan warna cerah atau membuat ventilasi baru di satu sisi ruangan.
ADVERTISEMENT
"Agar rumah bisa jadi terang dan bersih. Pohon-pohon besar atau rumput liar yang berserakan juga harus dibersihkan agar tidak membawa kesan angker dan berhantu," tambahnya lagi.
Sebab, bukan tanpa alasan hal ini harus dilakukan. Rumah bekas pembunuhan atau bahkan bunuh diri memang sering jarang dilirik masyarakat.
--------------------------------------------------------
Saksikan ulasan lengkap kumparan soal bisnis rumah berhantu dengan ikuti topik Rumah Berhantu di Jakarta