Pengguna Pinjaman Online Meningkat, Kredivo Bidik Pasar Milenial di Kalbar

2 Desember 2020 15:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pinjaman online. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pinjaman online. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Perusahaan pinjaman online, Kredivo, terus mengajak milenial di berbagai daerah untuk memanfaatkan teknologi keuangan ​(fintech) secara bijak melalui gerakan Generasi Djempolan.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya di kota-kota besar di Pulau Jawa, Kredivo kini mulai membidik pangsa pasar khususnya milenial di Pontianak, Kalimantan Barat.
Head of Business Development PT Finaccel Finance Indonesia (Kredivo) Lily Suriani, menjelaskan pihaknya hadir di Kota Pontianak karena melihat pengguna Kredivo meningkat pesat. Tidak hanya itu, pertumbuhan pengusaha pemula dari kalangan milenial di kota tersebut juga dalam tren positif.
“Data internal Kredivo menunjukkan penggunaan produk Kredivo di daerah Kalimantan Barat di tahun 2020 ini meningkat 30 persen dibanding tahun 2019 lalu. Saat ini ​42,2 persen pengguna melakukan transaksi e-commerce dan 19,4 persen untuk personal loan di mana mayoritas dana digunakan untuk modal usaha,” ujar Lily dalam Webinar Generasi Djempolan, Rabu (2/12).
ADVERTISEMENT
Melihat data tersebut Lily berharap lewat gerakan Generasi Djempolan besutan Kredivo, pihaknya bisa mengajak generasi muda untuk lebih bijak dalam mengelola keuangan, menjadi lebih produktif dan berani membuka usaha.
Aplikasi Kredivo Foto: Bianda Ludwianto/kumparan
Di sisi lain menurut Lily, perekonomian yang tumbuh di Kota Kalimantan membuat dukungan pembiayaan bagi para pengusaha pemula ini semakin penting. Data perbankan dari Bank Indonesia menunjukkan sebagian besar kredit yang ada di Kalimantan Barat merupakan kredit produktif. Dari total kredit di Kalimantan Barat, sebesar 68,98 persen atau setara Rp 55,89 triliun merupakan kredit produktif yang terdiri dari kredit investasi dan kredit modal kerja.
Selain itu, sekitar 25,25 persen penyaluran kredit di 14 kota/kabupaten yang ada di Kalimantan Barat disalurkan ke Kota Pontianak yakni sebesar Rp 20,46 triliun.
ADVERTISEMENT
“Berbagai indikator perekonomian ini menunjukkan potensi kaum milenial produktif untuk naik kelas dengan hadirnya teknologi keuangan,” ujar Lily.
Ada tiga kriteria kaum milenial yang akan disasar melalui gerakan Generasi Djempolan. Pertama yaitu milenial yang mempunyai set priority. Yaitu generasi yang dapat menentukan prioritas dan batasan sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Kedua, milenial dengan kriteria value over price, yaitu generasi mudah yang memahami nilai dari pengeluaran dan pemanfaatan keuangan, bukan hanya karena murah namun juga memiliki nilai.
“Ketiga yaitu generasi milenial yang best of both worlds: tech-savvy s​ekaligus memiliki kemampuan dalam mengatur keuangan atau financial savvy. Kredivo mengajak untuk meningkatkan kehati-hatian dalam memberikan pinjaman, serta mengajak para pengguna untuk menerapkan ​smart spending dalam berbelanja,” tandasnya.
ADVERTISEMENT