Pengusaha Hampers Senang Lebaran Tahun Ini Banjir Pesanan

10 Mei 2021 13:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rekomendasi Hampers Lebaran Menarik untuk Eratkan Silaturahmi. Foto: dok. Instagram
zoom-in-whitePerbesar
Rekomendasi Hampers Lebaran Menarik untuk Eratkan Silaturahmi. Foto: dok. Instagram
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menjelang lebaran hampers menjadi komoditi yang paling banyak dicari. Budaya kirim-kirim snack, kue atau barang ke teman, saudara jelang lebaran menjadi hal yang kerap kali ramai.
ADVERTISEMENT
Tahun ini tren bisnis hampers lebaran sangat menjanjikan. Pelaku usaha kebanjiran orderan dari pada tahun ini dibanding tahun lalu.
Seperti Thegifthings, salah satu produsen hampers yang kebanjiran orderan. Co-Owner Vina Harjati menyampaikan pada tahun ini orang-orang makin sering kirim-kirim hampers. Berdasarkan catatannya, terjadi peningkatan penjualan hingga 3 kali lipat dibanding lebaran tahun lalu.
“Tahun lalu kebetulan Mei itu beneran lock down, psbb ketat sekali,” katanya kepada kumparan, Senin (10/5).
Saat lebaran tahun lalu, perusahaan yang mulai berdiri sejak tahun 2017 ini telah mengirimkan 1.500-2.000 paket hampers. Pada tahun ini, orderan naik hingga 6.000 paket hampers.
Menurutnya, kenaikan pesanan ini didorong oleh gaya hidup orang yang saat ini makin berubah. Perubahan ini seperti kebiasaan orang-orang untuk melakukan aktivitas di rumah aja dan berbelanja secara online.
ADVERTISEMENT
Sebagian besar pemesan paketnya adalah perorangan atau sebanyak 70-80 persen. Sementara itu sisanya adalah korporasi.
Rekomendasi Hampers Lebaran Menarik untuk Eratkan Silaturahmi. Foto: dok. Instagram
“Saat ini kita lebih rekomendasi (kirim) di Jabodetabek. Kalau luar pulau jadi ada risiko di sana. Tapi kalau pembeli setuju kita kirim ke seluruh Indonesia.” imbuh Vina.
Sementara itu, pelaku usaha hampers lain Dinda Audriene Muthmainah mengatakan, permintaan hampers saat lebaran tahun ini memang tinggi. Ia baru memutuskan untuk berjualan pada 27 April atau kurang dari dua minggu, namun sudah mendapat 50 pesanan.
“Enggak nyangka tembus 50 paket, padahal baru jualan 27 April,” ucapnya.
Ia memasarkan melalui instagram @jajanandirumah dan status Whatsapp. Dinda mengungkapkan alasan memulai bisnis hampers saat lebaran adalah momentum yang tepat.