Penjualan Mobil Astra International Anjlok 90 Persen di Kuartal II 2020

25 Agustus 2020 13:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menara Astra, tempat PT Astra International Tbk berkantor.  Foto: Dok. Astra
zoom-in-whitePerbesar
Menara Astra, tempat PT Astra International Tbk berkantor. Foto: Dok. Astra
ADVERTISEMENT
Penjualan mobil dan motor PT Astra Internasional Tbk anjlok drastis. Head of Corporate Investor Relations Astra, Tira Ardianti, mengatakan anjloknya penjualan kendaraan bermotor tersebut mulai terasa pada bulan April dan Mei atau kuartal II 2020.
ADVERTISEMENT
"Jadi kuartal II bisa dibilang penjualan sangat-sangat kecil sekali dibandingkan kuartal I, dropnya sampai 90 persen untuk mobil dan sepeda motor itu sekitar 80 persen,” kata Tira saat konferensi pers secara virtual, Selasa (25/8).
Menurut Tira, anjloknya penjualan tersebut seiring dengan diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk mencegah penularan virus corona. Kondisi tersebut membuat penjualan Astra berjalan tidak lancar.
Meskipun PSBB saat ini sudah mulai dilonggarkan, Tira merasa kebijakan tersebut tidak akan membuat penjualan kendaraan bermotor langsung meningkat seperti sebelum adanya COVID-19. Meski begitu, ia percaya pelonggaran bakal membuat penjualan lebih baik dibandingkan saat kuartal II.
Gedung Astra Foto: Helmi Afandi/kumparan
"Jadi, Juni sudah mulai ada peningkatan, Juli juga demikian, namun sampai dengan sisa tahun angkanya masih menurut kami di bawah penjualan normal bulanan sebelum COVID," ujar Tira.
ADVERTISEMENT
Tira mengungkapkan pihaknya saat ini sudah memperkirakan berapa penjualan mobil dan motor sampai akhir tahun. Jumlah tersebut tidak jauh dari yang diproyeksikan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo)
"Sampai dengan akhir tahun diprediksi marketnya masih turun sekitar 40 sampai 45 persen, untuk mobil di 600.000 unit dan sepeda motor 3,6 sampai 3,9 juta unit," ungkap Tira.