Penumpang Pesawat Turun 6,5 Persen saat Libur Natal dan Tahun Baru
ADVERTISEMENT
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat, jumlah penumpang pesawat saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2020 turun 6,5 persen, dari semula 5,7 juta penumpang menjadi 5,4 juta penumpang.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut diungkapkan Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, dalam rapat kerja evaluasi mudik Nataru bersama Komisi V DPR RI.
"Penumpang udara turun 6,5 persen dari 5,7 juta menjadi 5,4 juta," bebernya di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (28/1).
Sama dengan moda transportasi udara, Kemenhub mencatat pemudik dengan kendaraan pribadi turun 17 persen dari 3,5 juta menjadi 2,8 juta. Dari angka itu, sebanyak 68 persen traffic berada di Jawa.
"Untuk kereta api naik 6,7 persen dari 5,8 menjadi 6,2 juta. Laut naik dari 1 juta menjadi 1,17 juta," ucap Budi Karya.
Dia menambahkan, saat ini pemerintah berupaya untuk meningkatkan kapasitas transportasi publik agar masyarakat tak menggunakan kendaraan pribadi. Di samping itu, pihaknya juga akan mengintensifkan program mudik gratis.
ADVERTISEMENT
"Kemenhub bekerja sama dengan Jasa Raharja, mudik gratis menyediakan 53 bus. Program ini sangat diminati dan yang akan datang saat Lebaran akan tingkatkan masif ini," paparnya.
Menurut Budi Karya ketika masyarakat beralih ke transportasi umum, secara otomatis tingkat kecelakaan juga berpotensi berkurang. Pun hal itu juga akan berdampak pada kepadatan lalu lintas yang makin baik.