PGE Akan Tambah Kapasitas Pembangkit hingga 55 MW di 2019

PLTP Pertamina di Ulubelu, Lampung (Foto: Dok. Pertamina)

Anak perusahaan PT Pertamina (Persero) yang bergerak di bidang panas bumi, PT Pertamina Geothermal Energy, menargetkan akan menambah kapasitas Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) hingga 55 Megawatt di tahun depan.

Direktur Utama PGE, Ali Mundakir, mengatakan penambahan kapasitas ini berasal dari PLTP Lumut Balai unit 2 di Muara Enim, Sumatera Selatan.

“Kemarin kita sudah operasikan Lumut Balai unit 1, jumlah kapasitasnya 55 MW. Nah, di tahun depan kita akan buat lagi unit 2 nya,” katanya saat ditemui di Menara Cakrawala, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (12/12).

Selain Lumut Balai, PGE juga menjalankan tujuh proyek panas bumi secara paralel. Beberapa di antaranya Sungai Penuh upstream project 1x55 MW dengan target beroperasi 2020.

Selain itu Hululais upstream project 2x55 MW dengan target beroperasi 2019 untuk unit 1 dan 2021 unit 2. Kemudian Ulubelu total project 2x55 MW yang beroperasi 3 Juli 2016 untuk unit 3 dan Juni 2017 untuk unit 4.

“Paling tidak ada 220 MW kapasitas ongoing yang akan dikembangkan,” ucapnya.

Ali mengatakan dengan adanya penambahan tersebut, maka total kapasitas PLTP PGE yang terpasang sudah mencapai 672 MW. Menurut dia, penambahan kapasitas PLTP akan terus digenjot hingga mencapai target 1.112 MW pada tahun 2025.