Populer: Pengusaha Hiburan DKI Hampir Bangkrut, Erick Thohir Sentil Dirut BUMN

23 Juli 2020 6:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Demo pekerja diskotek hingga griya pijak di Balai Kota Jakarta. Foto: Instagram/@satpolpp.dki
zoom-in-whitePerbesar
Demo pekerja diskotek hingga griya pijak di Balai Kota Jakarta. Foto: Instagram/@satpolpp.dki
ADVERTISEMENT
Pengusaha hiburan dan spa di DKI Jakarta, mengaku terancam bangkrut akibat kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk menekan penyebaran virus corona.
ADVERTISEMENT
Kondisi tersebut semakin buruk akibat beban operasional seperti biaya listrik yang masih ditanggung di tengah berhentinya aktivitas usaha.
Berita tersebut menjadi salah satu yang populer kumparanBisnis, Rabu (22/7). Selain itu, Menteri BUMN Erick Thohir menyinggung soal padatnya acara seremonial para direksi BUMN, juga paling banyak dibaca.
Informasi mengenai daftar 10 negara dengan PDB teratas pada 2024 juga masuk dalam berita populer kali ini. Berikut rangkumannya:

Pengusaha Hiburan dan Spa di DKI Terancam Bangkrut

Ketua Asosiasi Pengusaha Hiburan Jakarta (Asphija), Hana Suryani, mengatakan nasib para pengusaha hiburan tengah di ujung tanduk. Mereka sudah tak memiliki pemasukan sama sekali selama 4 bulan terakhir.
"Kami sudah diujung tanduk semuanya, rumah-rumah pada diusirin, terus pengusaha aset-asetnya diagunkan dan itu sebentar lagi akan ditarik oleh bank, yang ada kita gelandangan semua," kata Hana saat dihubungi, Rabu (22/7).
ADVERTISEMENT
Dalam kondisi tidak adanya penghasilan itu, para pengusaha masih harus membayar keperluan seperti listrik. Ia mengakui sudah banyak tempat hiburan yang disegel karena tidak bisa melunasi tagihan.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir. Foto: Galih Pradipta/ANTARA FOTO
Erick Thohir Sentil Dirut BUMN yang Banyak Acara Seremonial
Menteri BUMN Erick Thohir menyentil padatnya acara seremonial yang diikuti direktur utama (dirut) perusahaan pelat merah. Padahal ia telah menginstruksikan para direksi itu membagi-bagi tugasnya sehingga bisa fokus dalam bekerja.
Erick mencontohkan ketidakikutsertaan dirut dalam acara penandatanganan kesepahaman bersama antara Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, Rabu (22/7), merupakan salah satu kebijakannya agar Dirut BUMN tak harus hadir di setiap acara seremonial.
"Mohon maaf ibu, ini bukan tidak menghormati, tapi karena memang policy-nya dari saya kalau bisa dirut jangan kebanyakan acara. Jadi setiap acara itu lebih baik dibagi tugaskan," ucap Erick dalam sambutannya.
Ekonomi terbesar di dunia. Foto: Statista
ADVERTISEMENT
10 Negara Peringkat Teratas PDB di 2024, Indonesia Nomor 5
Sejumlah negara, termasuk Indonesia, menduduki peringkat teratas Produk Domestik Bruto (PDB) pada 2024. Negara-negara di Asia bahkan mengalahkan peringkat negara AS dan Eropa.
Berdasarkan data Bank Dunia dan Dana Moneter Internasional (IMF), negara-negara Asia diperkirakan mengisi lima negara teratas di dunia berdasarkan PDB di 2024. Menggeser kekuatan ekonomi Eropa, yang diproyeksi berada di peringkat terendah.
China akan menempati peringkat pertama sebagai negara dengan PDB teratas. Mengalahkan AS yang berada di posisi kedua. Sementara tiga posisi berikutnya ditempati negara Asia, yakni India, Jepang, dan Indonesia.