PPD Mau Terjun ke Bisnis Properti hingga Bangun Perakitan Karoseri

8 Desember 2018 18:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bus Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD) di Pool Ciputat, Tangerang Selatan (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Bus Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD) di Pool Ciputat, Tangerang Selatan (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
ADVERTISEMENT
Perum Perusahaan Pengangkutan Djakarta (PPD) menatap masa depan cerah. Laba perusahaan terus naik dari 2017 Rp 9,9 miliar menjadi Rp 12,8 miliar di triwulan III 2018.
ADVERTISEMENT
Lini bisnis selain angkutan umum di Ibu Kota pun mulai dibangun. Direktur Utama Perum PPD, Pande Putu Yasa, mengatakan saat ini perseroan tengah membangun properti di Ciputat, Tangerang, Banten, berupa apartemen.
Pande menjelaskan, kerja sama ini dilakukan dengan anak usaha PT Adhi Karya (Persero) Tbk. Lahan yang digunakan di atas apartemen punya PPD. Karena itu, nanti akan ada profit sharing di antara kedua belah pihak.
Bus-bus PPD juga aka tersedia di sana untuk mengantar penumpang ke Jakarta. Kerja sama seperti ini merupakan perluasan bisnis perusahaan dengan memanfaatkan TOD yang ada.
Bus Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD) saat terparkir di Pool Ciputat, Tangerang Selatan. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Bus Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD) saat terparkir di Pool Ciputat, Tangerang Selatan. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
“Jadi kita akan bangun di Ciputat karena aset lahan kami banyak di sana. Ke depannya, kita akan kerja sama dengan Pemda di sekitarnya untuk pengelolaan dari feeder di sana. Jadi sistem TOD saat ini sudah ada kerja sama di Podomoro, Tangerang City, Pondok Indah, Cibinong Mall. Besok di Grand Wisata,” kata Pande saat bercerita kepada kumparan, Sabtu (8/12).
ADVERTISEMENT
Selain itu, bisnis lainnya adalah di logistik dengan membuka layanan pengeriman barang. Menurutnya, peluang itu yang sekarang paling menguntungkan sekali, apalagi dengan adanya sistem belanja online saat ini. Perusahaan juga akan buka sewa bus pariwisata antar daerah.
Tak hanya itu, dia juga ingin mengembangkan karoseri perbengkelan. Saat ini sedang dibentuk yang namanya unit usaha pemeliharaan dan bengkel. Contohnya sudah ada di Ciputat.
Direktur Utama Perum PPD, Pande Putu Yasa (Foto: Puti Cinintya Arie Safitri/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Utama Perum PPD, Pande Putu Yasa (Foto: Puti Cinintya Arie Safitri/kumparan)
Jadi, lanjutnya, perawatan bus sudah dilakukan sekarang dengan PPD. Terus, pengembangan keluar, perusahaan akan menerima order perawatan dari luar. Tak hanya itu, dia juga bermimpi membuka karoseri body perakitan. Hal ini suudah direncanakan dan dua tahun lagi akan dimulai pembangunannya.
“Sudah ada investor yang mau masuk juga, swasta asing. Jadi angkutan logistik, pariwisata, properti punya. Bahkan saya berpikir juga apa perlu saya bikin perusahaan air minum kemasan karena kebutuhan pramudi saya saja mencapai 4.000 botol per hari,” kata dia.
ADVERTISEMENT