Progres IKN Telat Dikit, Menteri PUPR Ungkap Pekerja Banyak yang Masih Mudik

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat kunjungan kerja di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN Nusantara, Senin (6/5/2024). Foto: Fariza Rizky Ananda/kumparan

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengungkapkan pekerja IKN yang sudah kembali dari mudik Lebaran baru 70 persen, sehingga progres pembangunan agak terlambat.

Basuki mengatakan, progres pembangunan lapangan upacara sudah 90 persen, sementara Istana Presiden baru 67 persen, dan Kantor Presiden yang bangunannya berbentuk bilah burung garuda mencapai 83,5 persen.

"Ini kan sebenerya agak terlambat dikit karena kemarin habis Lebaran, ini baru 70 persen pekerjanya datang ke sini. Kalau tadi Ibu lihat di Istana maupun di Kantor Presiden itu baru 70 persen pekerjanya," ungkapnya saat ditemui di Kawasan Istana Presiden (KIP) IKN, Senin (6/5).

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat kunjungan kerja di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN Nusantara, Senin (6/5/2024). Foto: Fariza Rizky Ananda/kumparan

Basuki mengungkapkan alasan mengapa banyak pekerja IKN yang masih mudik Lebaran karena penuhnya okupansi penerbangan dari Jakarta dan Surabaya menuju Balikpapan. Bahkan, pemerintah sudah mengerahkan pesawat Hercules.

"Padahal kita sudah bantu dengan Hercules bisa mudik juga kita bantu dengan transportasi, karena kita lihat perjalanan transportasi udara dari Jakarta dan Surabaya ke Balikpapan sekarang penuh terus, sehingga kita juga menyewa Hercules," jelasnya.

Meski demikian, untuk mengakselerasi pembangunan IKN jelang upacara perdana 17 Agustus 2024 nanti, Basuki memastikan pekerja IKN sudah datang semua di pekan ini.

"Mudah-mudahan minggu ini bisa penuh, sehingga kita bisa akselerasi lagi," pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis Sumadilaga menuturkan progres keseluruhan infrastruktur dasar Batch 1 di IKN Nusantara mencapai 81 persen.

Pekerjaan infrastruktur mulai dari Bendungan Sepaku Semoi, Istana Presiden, Kantor presiden, Setneg, Setpres, hunian Paspampres, 4 kantor Kemenko, jalanan Sumbu Kebangsaan, akses tol ke IKN segmen 3A, 3B, dan 5A, sampai Jembatan Pulau Balang dan aplikasinya

"Jembatan Pulau Balang masih ada lahan yang dibebaskan, ada solusi direlokasi, ada alternatif lokasinya," kata Danis.

Pekerjaan konstruksi di IKN batch 1, lanjut Danis, meliputi 40 paket pekerjaan yang terutama berfungsi mendukung upacara 17 Agustus 2024. Ada juga pekerjaan batch 2 seperti rumah susun ASN 12 tower dari total 47 tower.

"Progres batch 2 hampir 30 persen dimulai 23 Mei 2023. Termasuk beberapa tol baru 6A, 6B, dan 6C," pungkas Danis.