Qatar Suntik Investasi Rp 218 Triliun ke Turki

16 Agustus 2018 9:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, memberi salam pada upacara di Istanbul, 15 Juli 2018. (Foto: AFP PHOTO / Ozan Kose)
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, memberi salam pada upacara di Istanbul, 15 Juli 2018. (Foto: AFP PHOTO / Ozan Kose)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Qatar akan melakukan investasi langsung USD 15 miliar atau setara Rp 218,86 triliun (kurs USD 1 = 14.591) di Turki. Informasi ini muncul usai pertemuan kenegaraan antara Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan di Turki.
ADVERTISEMENT
"Qatar berkomitmen menanamkan investasi langsung USD 15 miliar di Turki," tweet Juru Bicara Kepresidenan Turki, Ibrahim Kalin seperti dikutip situs berita Turki, Anadolu Agency, Kamis (16/8).
"Hubungan Turki dan Qatar dibentuk dari ketulusan persahabatan dan solidaritas," tambahnya.
Menurut Kantor Kepresidenan Turki, pertemuan antara Erdogan dan al-Thani juga saling bertukar padangan terkait hubungan bilateral dan pengembangan kawasan selama tiga jam pertemuan.
Pesawat Qatar Airways. (Foto: AFP PHOTO /Pascal Pavani)
zoom-in-whitePerbesar
Pesawat Qatar Airways. (Foto: AFP PHOTO /Pascal Pavani)
Duta Besar Qatar untuk Turki Salem bin Mubarak Al-Shafi dalam wawancara dengan Anadolu Agency menegaskan Qatar selalu aktif mendukung sahabatnya, Turki.
"Kita menegaskan hubungan persahabatan antara orang Turki dan Qatar terjalin dengan erat dalam menghadapi tantangan yang ada," tambahnya.
Selanjutnya, al-Thani dalam twitternya menegaskan Turki adalah saudara, yang berdiri bersama Qatar.
ADVERTISEMENT
Al-Thani menambahkan bila paket investasi USD 15 miliar dari Qatar memiliki manfaat ekonomi yang produktif, kuat dan baik bagi Turki.
Membalas kunjungan al-Thani, Erdogan menegaskan pertemuannya dengan sang Emir sangat positif dan produktif. Erdogan mengucapkan terimakasih terhadap dukungan al-Thani dan rakyat Qatar.
"Hubungan persabahatan dengan Qatar akan diperkuat di beberapa sektor," tweet Erdogan.
Masuknya investasi Qatar bertepatan pelemahan mata uang Turki, lira. Lira selama Agustus terdepresiasi 30 persen atau melemah lebih 40 persen sejak awal tahun. Jatuhnya nilai tukar lira terhadap dolar Amerika Serikat (AS), setelah Presiden Donald Trump menetapkan tarif tambahan terhadap produk baja dan aluminium Turki, kemudian diperparah dengan langkah Presiden Erdogan yang enggan menaikkan suku bunga di tengah tingginya inflasi.
ADVERTISEMENT