com-Ilustrasi UMKM

Resep ala Shopee Indonesia agar UMKM Mampu Bersaing di Pasar Ekspor

30 Juli 2022 19:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
15
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
com-Ilustrasi UMKM Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
com-Ilustrasi UMKM Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Sebanyak 50 UMKM peserta kumparanBisnis Master Class Batch 2 mendapat bocoran resep ala Shopee Indonesia agar mampu bersaing di pasar ekspor. Tips ini dibagikan Head of Public Policy Shopee Indonesia Radityo Triatmojo dalam acara hari kedua Master Class Batch 2 pada Sabtu (30/7).
ADVERTISEMENT
Radityo membagikan, hal penting pertama agar UMKM siap bersaing di kancah internasional adalah kualitas produk. Kualitas produk ini juga berkaitan dengan lamanya masa konsumsi produk, khususnya bila produk yang ditawarkan adalah makanan.
"Kemudian memiliki perizinan seperti SPP-PIRT. Ini juga cukup mudah sekarang," ujar Radit dalam dialog bertajuk Bedah Selera Pasar Ekspor Produk UMKM.
Adapun hal selanjutnya yang mesti diperhatikan, kata Radit, adalah memastikan pengemasan aman untuk dikirim ke berbagai negara. Konsumen dari negara lain, menurutnya, sangat teliti dalam melihat kemasan. Selanjutnya, memastikan harga kompetitif dan bersaing dengan produk-produk sejenis yang diproduksi oleh negara lain.
Untuk memudahkan pelaku UMKM dalam bersiap masuk ke pasar ekspor ini. Shopee Indonesia juga sudah membuka Kampus UMKM Shopee di berbagai daerah. Saat ini, setidaknya terdapat 9 kampus UMKM Shopee dengan 3 di antaranya berorientasi ekspor yakni di Jakarta, Solo dan Bandung.
ADVERTISEMENT
"jadi yang kita miliki program ekspor Shopee dari berbagai dunia, misal Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam bahkan sampai Brasil. Jadi teman-teman bisa berjualan ke negara negara ini, hal-hal seperti ini kita akomodir," pungkasnya.
Master Class Batch 2 2022. Foto: kumparan
Program Master Class merupakan pelatihan intensif selama 3 hari dari bagi para pelaku UMKM. Di batch 2 ini kumparanBISNIS berkolaborasi dengan BNI telah memilih 50 UMKM terpilih yang akan ikut pelatihan soal kupas tuntas upaya UMKM agar bisa merambah pasar luar negeri alias Go-Ekspor.
Setelah di hari pertama Kemarin, Jumat (29/7) Swasti Adicita Karim, Owner Java Fresh sudah membagikan cerita suksesnya terkait Upaya UMKM Tembus Pasar Ekspor, dilanjutkan kiat-kiat dari Radit hari ini, masih akan ada lagi kegiatan hari terakhir besok, Minggu (31/7), dengan pembicara Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Didi Sumedi.
ADVERTISEMENT
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten