Respons Susi soal Gerindra Sebut Kapal Sitaan Menteri Sebelumnya Mangkrak

3 September 2020 20:07 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Proses penenggelaman sejumlah kapal asing pencuri ikan. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Proses penenggelaman sejumlah kapal asing pencuri ikan. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Partai Gerindra mengklaim Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo, bakal membuat kapal-kapal asing sitaan yang tak terawat, menjadi lebih bermanfaat dan bisa memutar roda perekonomian nelayan.
ADVERTISEMENT
Menurut Partai Gerindra, kapal-kapal tersebut merupakan kapal asing pencuri ikan sitaan Menteri KKP sebelumnya, Susi Pudjiastuti.
Klaim yang disampaikan lewat unggahan video di akun Twitter resmi Gerindra itu membuat Susi bereaksi. Susi turut meninggalkan komentar berisi jawaban atas pernyataan tersebut.
"Kapal-kapal itu belum menjadi kapal sitaan. Mereka seharusnya diproses hukum untuk disita, dimusnahkan, atau pergi setelah proses membayar kerugian negara," jawab Susi dalam cuitan tersebut, Kamis (3/9).
Susi menyatakan bahwa kapal tersebut tidak bertuan alias tak jelas asal negaranya. Selain itu, menurutnya, alat-alat tangkap yang mereka gunakan juga membawa dampak buruk bagi nelayan-nelayan di sekitar Maluku dan Papua.
"Mereka adalah stateless vessel. Alat tangkap kapal-kapal raksasa ini akan menghabiskan sumber daya ikan di Maluku dan Papua," pungkas pendiri maskapai penerbangan Susi Air.
ADVERTISEMENT