Rini Beri Beasiswa ke Warga Papua yang Selamatkan Pegawai PLN Wamena

8 Oktober 2019 21:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Nehemia Wamu (kiri), warga Papua yang selamatkan pegawai PLN di Wamena, dan Menteri BUMN Rini Soemarno. Foto: Dok. PLN
zoom-in-whitePerbesar
Nehemia Wamu (kiri), warga Papua yang selamatkan pegawai PLN di Wamena, dan Menteri BUMN Rini Soemarno. Foto: Dok. PLN
ADVERTISEMENT
Menteri BUMN Rini Soemarno didampingi Pelaksana Tugas Direktur Utama PLN Sripeni Inten Cahyani melakukan kunjungan ke kantor sementara PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Wamena.
ADVERTISEMENT
Kantor yang sempat terbakar akibat aksi massa pada Senin, 23 September 2019 lalu, saat ini bertempat di Jalan Yos Sudarso Nomor 33 sebagai kantor sementara guna tetap melayani pelanggan.
Dalam kesempatan ini, Rini menemui Nehemia Wamu yang merupakan penyelamat beberapa pegawai dan gudang PLN yang hampir terbakar oleh massa. Mahasiswa yang berasal dari Wamena ini sedang melakukan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di PLN UP3 Wamena saat kerusuhan terjadi di Wamena beberapa minggu yang lalu.
Dipanggil langsung oleh Rini Soemarno, Nehemia diminta untuk menceritakan sedikit pengalamannya saat menyelamatkan pegawai dan gudang PLN pada saat aksi massa. Dirinya memaparkan secara jelas apa yang ia lakukan, untuk tindakannya, Menteri Rini mengapresiasi keberanian pemuda tersebut.
ADVERTISEMENT
“Saat kejadian, saya melihat bahwa gudang PLN yang berisi beberapa orang pegawai jadi sasaran, sehingga secara spontan saya mencoba menghalau massa dan memberikan pengertian agar tidak melakukan hal anarkis," ungkap Nehemia dihadapan Rini, seperti dikutip dari keterangan resmi PLN, Selasa (8/10).
Nehemia Wamu (kiri), warga Papua yang selamatkan pegawai PLN di Wamena, dan Menteri BUMN Rini Soemarno. Foto: Dok. PLN
Mahasiswa yang berasal dari Kampung Minimo, Distrik Maima, Kabupaten Jayawiya ini diberikan penghargaan oleh Menteri BUMN. Nehemia yang sempat menjadi mahasiswa STT PLN jurusan elektro terhenti karena faktor biaya dan saat ini melanjutkan di salah satu Perguruan Tinggi Swasta di Jakarta.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada ananda yang telah menyelamatkan gudang dan pegawai PLN. Saya meminta Dirut PLN agar memberikan beasiswa ananda untuk meneruskan di STT PLN dan setelah kuliah nanti akan diangkat langsung menjadi pegawai PLN,” kata Rini Soemarno kepada Nehemia.
ADVERTISEMENT
Rini ke Kantor PLN Wamena yang Sempat Terbakar
Kunjungan Rini ke kantor sementara PLN UP3 Wamena diawali dengan laporan General Manager PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat Ari Dartomo. Ari memaparkan, kelistrikan di Wamena yang sudah 100 persen pulih dalam jangka waktu kurang dari 12 hari. Ia juga menambahkan bahwa seluruh pegawai pria terus melakukan pemulihan secara bertahap sehingga Wamena kembali terang.
"Pada hari kejadian listrik sempat padam, akibat beberapa jaringan yang mengalami kerusakan. Namun, dengan semangatnya teman-teman di lapangan sehingga kelistrikan di Wamena dapat pulih 100 persen di hari ke 12,” ujar Ari Dartomo dalam paparan singkatnya ke Menteri BUMN.
Menteri BUMN, Rini Soemarno ke Kantor PLN Wamena. Foto: Dok. PLN
Rini pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh keluarga besar PLN UP3 Wamena yang sigap dalam melakukan pemulihan listrik di Wamena. Tanpa terkecuali, Menteri Rini menjanjikan seluruh pegawai PLN UP3 Wamena diberikan apresiasi dalam bentuk tabungan serta kendaraan listrik.
ADVERTISEMENT
“Saya sangat berterima kasih kepada rekan-rekan semua yang telah mengemban tugas begitu baik. Kita ketahui bersama bahwa saat ini listrik memang menjadi faktor penting dalam kehidupan. Tanpa terkecuali di Wamena ini. Saya berharap gedung dan rumah dinas pegawai PLN Wamena dapat segera dibangun kembali,” kata Rini Soemarno.
Kegiatan kunjungan ini dilanjutkan dengan peletakan batu pertama Kantor PLN UP3 Wamena oleh Rini beserta Direktur Utama PLN. Bertempat di Jalan Yos Sudarso, diharapkan Kantor UP3 Wamena dapat segera terbangun.
Untuk internal pegawai dan keluarga pegawai UP3 Wamena yang juga merupakan korban kerusuhan 2 minggu lalu, PLN akan membuat program bernama 'Komunikasi Personal untuk Kehidupan Lebih Baik'. Kegiatan yang akan diselenggarakan selama dua hari ini merupakan cara PLN untuk membantu melupakan kesedihan yang baru dialami para pegawai dan keluarga pegawai. Diharapkan setelah program tersebut mereka dapat lebih optimistis untuk menyambut kehidupan ke depan yang lebih cerah.
ADVERTISEMENT