RUPSLB Blue Bird, Angkat 1 Direktur Baru

Direktur Utama PT Blue Bird Tbk. Sigit Djokosoetono (kiri) dan Wakil Direktur PT Blue Bird Tbk Adrianto Djokosoetono (kanan). Foto: Akbar Maulana/kumparan

Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Blue Bird Tbk (BIRD) mengangkat satu direktur baru, Irawaty Salim. Dia menggantikan Eko Yuliantoro yang mengundurkan diri.

Wakil Direktur Blue Bird Adrianto Djokosoetono mengatakan dengan struktur manajemen yang baru ini harapannya dapat mendorong kinerja perseroan ke arah yang lebih baik.

"Sambil terus mengembangkan inovasi baru sehingga kinerja perusahaan terus tumbuh positif seiring dengan permintaan pasar yang semakin banyak," katanya dalam konferensi pers di Kantor Blue Bird, Jakarta, Kamis (10/11).

Raup Laba Bersih Rp 116 Miliar

Tak hanya mengangkat direktur baru, Blue Bird juga mengumumkan laba bersih per kuartal III 2022 Rp 116 miliar, lebih tinggi dibandingkan kuartal I 2022, Rp 14 miliar.

Kinerja perusahaan mulai membaik usai pandemi COVID-19 yang melanda Indonesia sempat melumpuhkan sektor usaha transportasi. Pulihnya mobilitas nasional turut mengerek pendapatan Blue Bird.

"Laba bersih perseroan mengalami peningkatan dari kuartal ke kuartal, di mana laba bersih pada kuartal III 2022 mencapai Rp 116 miliar rupiah, lebih tinggi dari kuartal-I tahun 2022 sebesar Rp 14 miliar saja," kata Direktur Keuangan Blue Bird Irawaty Salim di lokasi yang sama.

Pengemudi taksi Bluebird sedang mengisi daya untuk taksi listriknya di tempat pengisian daya baterai di Blue Bird Group, Mampang, Jakarta Selatan, Rabu (13/7/2022). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Sementara, pendapatan bersih setelah pajak di 3 kuartal 2022 sebesar Rp 2,51 triliun, yang meroket tajam sebesar 73 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya (year on year/YoY) sebesar Rp 1,45 triliun.

BIRD berhasil mencapai pertumbuhan laba bersih sebesar 498 persen yoy. Hingga akhir September 2022, BIRD berhasil mencetak laba usaha sebesar Rp 264 miliar setelah sebelumnya mengalami rugi bersih sebesar Rp 66 miliar pada periode yang sama tahun 2021.

Direktur Utama Blue Bird Sigit Djokosoetono mengatakan, perseroan telah berhasil mengarungi berbagai krisis dan berdiri tegak sebagai garda terdepan untuk membangun ekosistem transportasi darat di Indonesia.

"Pertumbuhan kinerja tersebut dipengaruhi oleh mobilitas masyarakat yang kembali normal dan berbagai strategi bisnis perseroan termasuk penguatan fundamental, pendekatan Engage Everybody, dan peningkatan layanan Mobility as a Service (MaaS) yang cermat melalui strategi layanan Multi-Product/services, Multi-Channel, Multi-Payment," jelasnya.

Berikut Jajaran Direksi Blue Bird:

Direktur Utama: Sigit Djokosoetono

Wakil Direktur Utama: Adrianto Djokosoetono

Direktur: Irawaty Salim