Soal Pernyataan Cak Imin Tentang Hilirisasi, Luhut: Telepon Saya Kapan Saja!

Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan keterangan pers saat kegiatan media briefing di Nusa Dua, Badung, Jumat (22/12/2023). Foto: Fikri Yusuf/Antara Foto

Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menanggapi pernyataan Cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, yang menyebutkan siap membuktikan jumlah uang yang masuk ke negara dari tambang tidak sebanding dengan kerusakannya.

Luhut meminta Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut untuk menelepon dirinya dalam hal ini, dan menyebut Cak Imin telah memiliki kontak Luhut.

"Kalau dia bilang Muhaimin mau ketemu saya, dia ada nomor telepon saya, telepon saja kapan?" kata Luhut saat ditemui awak media di Kantor Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi pada Jumat (26/1).

Bahkan, Luhut juga siap untuk membawa Cak Imin untuk berkunjung langsung meninjau proyek hilirisasi tambang di Morowali, Sulawesi Tengah dan Weda Bay di Maluku Utara.

"Ya sudah pergi saja sana dia lihat. Pergi dia (Cak Imin) sana. itu yang paling banyak saya lihat komentar itu dari Morowali, Weda Bay," tutur Luhut.

Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar memaparkan visi dan misi saat Debat Keempat Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu (21/1/2024). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Sebelumnya, cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, menyebutkan bahwa dirinya siap membuktikan jumlah uang yang masuk ke negara dari tambang tidak sebanding dengan kerusakannya.

"Ya, kita buktikan, kita buktikan. Bahwa antara jumlah uang yang masuk kepada negara dari pertambangan, baik itu langsung maupun hilirisasi jumlahnya sangat kecil dibandingkan kerusakannya," ujar Cak Imin kepada wartawan di Tulungagung, Jawa Timur, Kamis (25/1).

Hal tersebut disampaikan Muhaimin menanggapi pernyataan Luhut yang menyinggung komentar Cak Imin soal program hilirisasi ugal-ugalan saat debat Pilpres 2024, Minggu (21/1).

Saat debat pilpres, Cak Imin mengkritik proyek hilirisasi. Menurutnya, dalam implementasinya, kebijakan yang digadang-gadang Presiden Jokowi itu tidak berjalan dengan baik dan tidak membawa kesejahteraan.

Luhut meminta Cak Imin lebih baik mengunjungi terlebih dahulu tempat hilirisasi nikel seperti Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) dan Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) sebelum berkomentar.