Soeharto Sudah Gagas Manggarai Jadi Stasiun Terbesar

Calon penumpang KRL Jabodetabek berjalan di Stasiun Manggarai, Jakarta, Rabu (9/10/2019). Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

Pemerintah akan membuat Stasiun Manggarai jadi yang terbesar di Indonesia. Rencananya, Stasiun Manggarai akan dibuat bertingkat 3 lantai yang akan dilewati mulai dari KRL, Kereta Bandara, sampai Kereta Api Jarak Jauh.

Kasubag Humas Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Ditjen Kemenhub), Supandi mengatakan, akan ada 18 jalur yang membuat Stasiun Manggarai jadi central station pada tahun 2021 mendatang. Ia mengungkapkan rencana revitalisasi Stasiun Manggarai sebenarnya sudah ada sejak zaman Presiden Soeharto.

“Nah kenapa Manggarai? Ini merupakan konsep lama. Sudah lama sekali zaman 90-an, zaman Pak Harto sudah ada studinya bahwa memang dari sekian stasiun yang ada di Jakarta, Manggarai lah yang paling memungkinkan untuk dikembangkan menjadi stasiun central,” kata Supandi kepada kumparan, Rabu (9/10).

Soeharto, Presiden ke-2 Indonesia. Foto: John Gibson/AFP

Dijadikannya Manggarai sebagai stasiun central otomatis menggantikan peran yang saat ini dijalankan Stasiun Gambir. Supandi memastikan pembangunan yang dilakukan memperhatikan kenyamanan masyarakat.

“Kalau sudah ada pembangunan jalur nanti kapasitas akan meningkat. Kapasitas meningkat berarti pola operasi akan bisa memberikan pelayanan yang lebih baik,” ujar Supandi.

Supandi membeberkan konsep ke depan dari Stasiun Manggarai adalah terintegrasi dengan moda transportasi lain seperti TransJakarta. Sehingga halte TransJakarta yang di sekitar Stasiun Manggarai akan ditata. Ia berharap langkah tersebut bisa mengurangi penggunaan kendaraan pribadi.

“Kemudian di belakang juga yang di Manggarai kan sudah ada nih TransJakarta nanti akan kita bangun skybridge dari situ terminal, halte TransJakarta langsung ke Stasiun Manggarai. Jadi penumpang yang mau naik, turun, mau KRL, mau Transjakarta bisa di situ. Bagus, nanti akan megah, besar,” jelasnya.