Sri Mulyani Akui Persebaran Dokter Alumni LPDP Belum Merata, Kebanyakan di Jawa

12 Agustus 2020 19:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Keuanagn Sri Mulyani. Foto: Humas Kemenkeu
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Keuanagn Sri Mulyani. Foto: Humas Kemenkeu
ADVERTISEMENT
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengakui bahwa persebaran alumni Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) untuk program dokter spesialis masih terkonsentrasi di Pulau Jawa. Hal ini menjadi salah satu tantangan untuk mewujudkan akses dan pelayanan kesehatan yang merata di Indonesia.
ADVERTISEMENT
“Tantangan ini terlihat dalam rekrutmen LPDP di mana sebaran pengabdian alumni masih terkonsentrasi di Jawa,” ungkap Sri Mulyani dalam acara MoU antara Badan PPSDM Kemenkes dengan LPDP, Rabu (12/8).
Untuk itu, Sri Mulyani berharap ke depannya penyebaran pengabdian LPDP khususnya untuk dokter spesialis dapat lebih merata di berbagai daerah sesuai dengan tujuan nasional, yaitu menciptakan pelayanan kesehatan yang merata dan adil.
Menteri Keuangan Sri Mulyani. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
Menurut Sri Mulyani, dalam masa pandemi ini sebanyak 205 penerima beasiswa atau awardee dan alumni LPDP juga berkontribusi dalam menangani pandemi COVID-19. Para awardee tersebut terlibat dalam penanganan pandemi di berbagai bidang seperti medis, perumusan kebijakan, peneliti, pengembang teknologi informasi (TI), edukasi dan komunikasi.
“Mereka juga ikut di dalam Gugus Tugas dengan inisiasi dari sisi donasi yang bisa dikumpulkan dan dimobilisir untuk memberi bantuan dalam menghadapi COVID-19,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Bahkan terdapat satu penerima beasiswa LPDP yang kini turut menjadi bagian dalam pengembangan vaksin COVID-19 yang dilakukan oleh University of Oxford di Inggris. Sri Mulyani berharap ke depan akan semakin banyak insan Indonesia yang berkompeten dalam bidang kesehatan sehingga bisa berkontribusi lebih bagi Tanah Air.
“Kita berharap kita akan sering dan terus mendengar banyak manusia Indonesia berkualitas bisa menjadi problem solver seluruh dunia dan kembali memberi manfaat bagi Indonesia,” ujarnya.
Adapun sejak 2013 hingga saat ini, sebanyak 24.926 orang telah menjadi penerima beasiswa LPDP dan 594 dokter umum telah menempuh pendidikan dokter spesialis pada berbagai bidang (kolegium). Adapun pemilihan bidang tersebut telah dikoordinasikan dengan Kementerian Kesehatan selaku pemangku kepentingan atas profesi ini.
ADVERTISEMENT