Susi Happy Didukung Megawati soal Benih Lobster, Jokowi Belum Bersuara

10 Januari 2021 8:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Megawati Soekarnoputri dan Susi Pudjiastuti Foto: Iqra Ardini/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Megawati Soekarnoputri dan Susi Pudjiastuti Foto: Iqra Ardini/kumparan
ADVERTISEMENT
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri baru-baru ini menyinggung soal ekspor benih lobster atau benur oleh Indonesia. Megawati menilai tak seharusnya ada ekspor benih lobster.
ADVERTISEMENT
Sikap Mega ini membuat Susi Pudjiastuti senang. Melalui akun Twitter, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan itu mengunggah meme 'Sayang Mega untuk Benur'.
"Belum izin Ibu (Megawati), tapi meme di bawah terlalu untuk tidak saya tweet. Setuju ya," ujar Susi, Sabtu (9/1).
Sebelumnya dalam webinar dialog dengan penerima Kalpataru, Megawati mengatakan bahwa benur sebaiknya dibiarkan saja hidup di alam. Jangan sampai hanya karena mengejar keuntungan, sumber daya alam Indonesia dikorbankan.
"Yang namanya hanya karena masalah benur, aduh aku tuh kan lihat benur kan sudah halus, anak lobster, kecil, paling besarnya segini nih, bening dia, aduh kelihatan. Saya sampai mikir kenapa ya, maksud saya, hanya karena uang, kita berikan milik kita sendiri? Sedih saya, betul sedih," kata Megawati.
ADVERTISEMENT
Megawati mempertanyakan, mengapa Indonesia tak bisa membuat teknologi budidaya benur sendiri.
"Menurut saya sih, sudah biar saja dia hidup di laut, senang-senang berenang sampai suatu saat ada klasifikasi ukuran yang boleh ditangkap itu," papar Megawati.
Megawati Soekarnoputri ketika memberikan pengarahan usai pengumuman calon kepala daerah di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Rabu (19/2). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Meski sudah ada pernyataan Megawati soal benih lobster, sejauh ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) belum bersuara. Sementara Menteri Kelautan dan Perikanan Wahyu Sakti Trenggono mengaku masih mengevaluasi kebijakan ekspor benih lobster. Dia belum bisa memberikan keputusan kebijakan ini bakal dibuka lagi atau dihentikan total.
Kebijakan ekspor benih lobster yang tertuang dalam Peraturan Menteri KP Nomor 12 Tahun 2020 tentang Pengelolaan Lobster, Kepiting, dan Rajungan di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia saat ini dihentikan sementara oleh Luhut Binsar Panjaitan usai mantan Menteri KP Edhy Prabowo ditangkap KPK. Edhy jadi tersangka atas dugaan korupsi ekspor benih lobster.
ADVERTISEMENT
"Soal benur (benih lobster), saat ini tengah dilakukan evaluasi. Begitu juga kebijakan lainnya," kata Trenggono.