Tak Hanya Lazada Group, Sinar Mas Juga Masuk Jadi Investor DANA Rp 2,95 Triliun

11 Agustus 2022 13:55 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi banner iklan dompet digital Dana. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi banner iklan dompet digital Dana. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Penyedia aplikasi dompet digital DANA, mengumumkan penyelesaian transaksi investasi terbaru tak hanya dari Lazada Group, namun juga dari Sinar Mas.
ADVERTISEMENT
Dalam keterangan manajemen yang didapat kumparan, Kamis (11/8), DANA mengatakan, melalui dukungan investor lokal dan regional seperti Sinar Mas dan Lazada Group, bersama dengan dukungan berkelanjutan dan tak tergoyahkan dari EMTEK Group dan Ant Group, DANA berada di posisi yang tepat untuk mempercepat pertumbuhan platform ekosistem terbuka yang mampu menopang pesatnya digitalisasi di Indonesia.
Sebelumnya, Lazada Group masuk menjadi pemegang saham DANA pada 10 Agustus 2022, setelah membeli 202 saham seri A dan 4.792.986 saham seri B saham dari EMTEK Group. Di mana, nilai transaksi tersebut senilai USD 304,5 juta atau setara Rp 4,5 triliun (dengan asumsi kurs Rp 14.789 per dolar AS).
Pun di hari yang sama, ternyata Grup Sinar Mas melalui PT DSST Dana Gemilang yang merupakan anak usaha tidak langsung PT Dian Swastika Sentosa tbk (DSSA) juga telah menyelesaikan rencana investasi ke DANA.
ADVERTISEMENT
Harga pelaksanaan investasi Sinar Mas itu senilai USD 200 juta atau setara Rp 2,95 triliun. “Investasi ini merupakan bagian dari kolaborasi pengembangan bisnis digital,” tulis Susan Chandra, Sekretaris Perusahaan DSSA yang dikutip dari keterbukaan informasi, Jumat (11/8).
Manfaat yang Didapat Investor DANA
Ulang Tahun Dompet Digital DANA ke satu, di Capital Place, Jakarta, Senin (25/3). Foto: Nurul Nur Azizah/kumparan
Manajemen DANA mengatakan, para investor terbaru akan dapat memperoleh manfaat dari teknologi DANA, pembayaran terintegrasi yang terdepan, serta platform layanan keuangannya.
"Dukungan yang diberikan oleh semua pemegang saham tentu akan memperkuat DANA, seiring kami terus meningkatkan layanan keuangan digital yang DANA berikan kepada seluruh masyarakat Indonesia dan dalam mengakselerasi literasi dan inklusi keuangan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Kami juga percaya investasi ini merupakan bagian dari pengembangan bisnis yang akan mempersiapkan DANA untuk fase pertumbuhan selanjutnya,” tulis Vince Iswara, CEO & Co-Founder DANA Indonesia.
ADVERTISEMENT
Franky Oesman Widjaja, Chairman PT Dian Swastatika Sentosa Tbk juga turut mengatakan, Investasi di DANA menandai dimulainya kolaborasi strategis yang berkelanjutan antara Sinar Mas dan DANA.
Ilustrasi banner iklan dompet digital Dana. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
“Kami senang menjadi investor DANA, dompet digital terkemuka di Asia Tenggara, dan kami optimistis bahwa kolaborasi dengan DANA akan membawa nilai tambah bagi ekosistem digital Sinar Mas. Kolaborasi antara DANA dan berbagai lini usaha Sinar Mas pada akhirnya akan mendorong akselerasi digital di Indonesia. Kami sangat menantikan kolaborasi dengan DANA untuk membawa dampak positif terhadap digitalisasi bisnis di Indonesia, khususnya bagi inklusi keuangan untuk setiap masyarakat Indonesia,” katanya.
Sementara  James Dong, CEO Lazada Group dan Lazada Indonesia, mengatakan, meskipun Lazada tetap berfokus pada e-Commerce pihaknya melihat Lazada memegang peranan penting dalam membangun infrastruktur teknologi, logistik, dan infrastruktur pembayaran yang akan menguntungkan Asia Tenggara untuk jangka panjang. “Investasi kami di DANA merupakan langkah strategis ke arah yang tepat,” tambah james.
ADVERTISEMENT
DANA kini telah memiliki lebih dari 115 juta pengguna di seluruh Indonesia. DANA juga menduduki peringkat pertama sebagai aplikasi di kategori Keuangan (Finance) yang paling banyak diunduh di Indonesia pada tahun 2021 lalu.