Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.92.0
Tangis Sri Mulyani Pecah saat Pamitan di Rapat Banggar DPR RI
17 September 2024 18:41 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Tangis Menteri Keuangan Sri Mulyani pecah ketika berpamitan di Rapat Banggar DPR RI, Selasa (17/9). Hari ini adalah Rapat Kerja terakhir Kementerian Keuangan bersama dengan Banggar.
ADVERTISEMENT
Bendahara negara itu mengatakan, dirinya sudah lebih dari lima tahun menjadi menteri kabinet Jokowi. Dia menyebut, banyak hal yang sudah dilalui bersama anggota DPR, salah satunya beradu argumen.
"Berkolaborasi, beradu argumen, berpikir keras untuk sama-sama terus mewujudkan kecintaan kita kepada Indonesia dalam membentuk, menyusun APBN," kata Sri Mulyani.
Dengan suara yang bergetar, Sri Mulyani berpamitan dengan anggota Banggar yang hadir. Dia bilang, masa jabatannya akan berakhir dalam waktu dekat.
"Hari ini adalah titik di mana saya mengakhiri tugas dari kabinet di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin," ungkapnya.
Berdasarkan pantauan kumparan, Sri Mulyani sempat terdiam menahan tangisnya. Dia juga terlihat mengelap hidungnya dengan tisu.
"Kami tahu perjuangan menciptakan keadilan dan kemakmuran seluruh rakyat Indonesia belum berhenti dan berakhir. Saya ingin menyampaikan dalam kesempatan baik ini, selain berterima kasih dan memberi apresiasi tinggi kepada DPR, Banggar, kepada tim kami Kementerian Keuangan mulai dari Pak Wamen Suahasil, Wamen Tommy, eselon I dan seluruh pelaksana," kata dia.
ADVERTISEMENT
Tak hanya mengusap hidung dengan tisu, Menkeu juga sempat berhenti berbicara untuk minum air putih di dekatnya. Dengan suara bergetar, Sri Mulyani mengatakan pegawai Kementerian Keuangan telah bekerja keras untuk memastikan APBN dirancang dan dipertanggungjawabkan dengan baik.
"Saya berharap semua kontribusi dan dedikasi ini bisa menyumbang membangun Indonesia, terima kasih kepada semua. Terima kasih," kata dia.
Usai Menkeu memberikan kalimat perpisahan, seluruh anggota Banggar DPR RI serta pemerintah berdiri dan memberikan tepuk tangan untuk Menteri Keuangan, Sri Mulyani.