Terdampak Covid-19, Maskapai Penerbangan TransNusa Berhenti Mengudara

Maskapai penerbangan TransNusa Foto: Dok. TransNusa

PT TransNusa Aviation Mandiri, bakal berhenti mengudara atau menutup sementara operasionalnya mulai 8 sampai 30 September 2020.

Berdasarkan surat perusahaan ke pimpinan mitra kerja travel agent atau surat Agent News nomor 1025/SK/TAM/IX/2020, langkah itu diambil karena dampak pandemi COVID-19.

TransNusa adalah maskapai penerbangan domestik yang melayani daerah Indonesia timur, terutama Nusa Tenggara.

Sekjen Indonesia National Air Carrier Association (INACA) yang juga President Director TransNusa, Bayu Sutanto, membenarkan kabar penutupan sementara tersebut.

"Ya sesuai isi Agent News," kata Bayu saat dihubungi, Minggu (6/9).

Bayu tidak menjelaskan lebih lanjut. Namun dalam surat Agent News dijelaskan untuk proses pengembalian dana atau refund, perubahan jadwal, dan perubahan rute akan diatur sesuai prosedur yang berlaku. Perusahaan akan terus memantau perkembangan kasus COVID-19.

Surat dari TransNusa. Foto: Dok. Istimewa

Meski begitu, Bayu mengungkapkan surat tersebut belum sampai ke Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Ia memastikan segera menyampaikan ke Kemenhub.

"Ya itu keputusan maskapai dan tentu kita laporkan ke Kemenhub," ujar Bayu.

Sementara itu, Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub, Novie Riyanto, mengaku sudah mengetahui adanya kabar tersebut. Namun, ia belum mendapatkan pemberitahuan secara resmi.

"Saya juga dapat surat (TransNusa) dari medsos, tapi secara resmi belum kami dapat," ujarnya.