Tertekan Sektor Infrastruktur, IHSG Jatuh 1,08 Persen

28 Mei 2019 16:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi IHSG. Foto: ANTARAFOTO/Indrianto Eko Suwarso
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi IHSG. Foto: ANTARAFOTO/Indrianto Eko Suwarso
ADVERTISEMENT
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah menutup perdagangan hari ini.
ADVERTISEMENT
Pada perdagangan Selasa (28/5), IHSG ditutup jatuh 65,832 poin (1,08 persen) ke 6.033,142. Sementara indeks LQ45 ditutup turun 14,307 poin (1,49 persen) ke 944.857.
Delapan dari 10 indeks sektoral melemah. Sektor infrastruktur mencatatkan pelemahan paling tajam 2,38 persen.
Sebanyak 151 saham naik, 264 saham turun, dan 121 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 458.962 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 18,322 miliar saham senilai Rp 17,094 triliun. Dana asing keluar tercatat Rp 297,631 miliar. Sementara kapitalisasi pasar mencapai Rp 6.892,702 triliun.
Saham-saham penekan pergerakan indeks sore ini di antaranya Bank Negara Indonesia (BBNI) turun 550 poin (6,32 persen) ke Rp 8.150, Jasa Marga (JSMR) turun 325 poin (5,70 persen) ke Rp 5.375, Bank Mandiri (BMRI) turun 350 poin (4,53 persen) ke Rp 7.375, dan Gudang Garam (GGRM) turun 3.000 poin (3,76 persen) ke Rp 76.800.
Pekerja beraktivitas di atas layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia. Foto: ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Sementara di pasar valuta asing, dolar Amerika Serikat (AS) menguat terhadap rupiah. Mengutip data perdagangan Reuters, dolar AS sore ini bergerak di Rp 14.383, menguat dibandingkan posisi pembukaan pagi tadi di Rp 14.365.
ADVERTISEMENT
Berikut kondisi bursa saham Asia sore ini:
- Indeks Nikkei 225 di Jepang naik 77,56 poin (0,37 persen) ke 21.260,14
- Indeks Hang Seng di Hong Kong naik 102,72 poin (0,38 persen) ke 27.390,81
- Indeks SSE Composite di China naik 17,53 poin (0,61 persen) ke 2.909,91
- Indeks Straits Times di Singapura turun 5,09 poin (0,16 persen) ke 3.165,68