Transaksi Layanan Digital BRI Naik 61 Persen di Tengah Pandemi Corona

13 April 2020 12:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi aplikasi BRI Mobile. Foto: Dok. Bank BRI
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi aplikasi BRI Mobile. Foto: Dok. Bank BRI
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mencatat adanya peningkatan transaksi pada layanan digital perbankan sejak maraknya diberlakukan Work From Home (WFH) akibat pandemi virus corona. Direktur Digital, Teknologi Informasi, dan Operasi Bank BRI Indra Utoyo mengakui sejak Januari hingga Maret 2020, telah terjadi peralihan transaksi nasabah ke platform digital yaitu Internet Banking, baik web maupun BRI Mobile (BRIMo).
ADVERTISEMENT
“Terkait dengan penyebaran virus corona dan mulai banyaknya masyarakat yang melakukan WFH, benar telah terjadi peningkatan transaksi online di Bank BRI. Periode Januari hingga Maret 2020, tercatat transaksi internet banking meningkat 61 persen dan EDC naik 21 persen,” ungkap Indra kepada kumparan, Senin (13/4).
Khusus untuk BRIMo, pertumbuhan transaksi dari Februari ke Maret 2020 mencapai 28 persen. Bahkan jika dibandingkan dengan data pada Maret 2019, maka transaksi BRIMo tercatat tumbuh mencapai 1.000 persen (year on year).
com-Bank BRI memiliki layanan aplikasi Smart Billing yang dapat membantu kelancaran transaksi para pelaku UMKM. Foto: Dok. BRI
Selain tumbuh signifikan, channel Internet Banking juga menjadi platform dengan penggunaan transaksi paling tinggi. Hal ini terjadi baik pada Web maupun melalui Platform BRIMo. “Secara porsi mencapai 24 persen terhadap total transaksi online di BRI,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Dengan maraknya transaksi online ini, Indra juga mengingatkan kepada nasabah BRI agar selalu menjaga keamanan saat bertransaksi. Caranya yaitu pertama, selalu menjaga kerahasiaan User-id, Password, serta token OTP. Kedua, nasabah juga diimbau untuk melakukan penggantian password secara berkala.
Ketiga, pastikan bertransaksi menggunakan media Mobile, computer/device lainnya yang aman, tidak menggunakan jaringan publik atau media lain yang keamanan transaksinya tidak terjamin. Selain itu, pastikan untuk selalu mengaktifkan notifikasi transaksi. Terakhir, hubungi call center BRI jika merasa ada anomali transaksi.