Usai Tutup Toko Tertua, Matahari Bakal Bikin 12 Gerai Baru hingga 2022

4 November 2021 15:36 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pekerja memasang banner potongan harga di gerai Matahari Department Store, Kapten Muslihat, Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu (29/5/2021). Foto: Arif Firmansyah/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Pekerja memasang banner potongan harga di gerai Matahari Department Store, Kapten Muslihat, Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu (29/5/2021). Foto: Arif Firmansyah/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
PT Matahari Department Store (Tbk) baru saja menyetop operasional salah satu gerainya di Pasar Baru, Jakarta Pusat. Berdiri sejak 1958, gerai Pasar Baru merupakan toko tertua yang dimiliki platform ritel tersebut.
ADVERTISEMENT
Gerai ini tercatat sebagai cabang kelima yang ditutup sepanjang 2021. Sebelumnya, perusahaan sudah menutup cabang Bogor yang juga merupakan salah satu toko legendaris mereka, ditambah satu 3 gerai lainnya di Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta.
Corporate Secretary Matahari Department Store, Miranti Hadisusilo, menyatakan langkah tersebut merupakan bagian dari strategi bisnis perusahaan di tengah memburuknya ekonomi akibat pandemi COVID-19.
"Penutupan tersebut sejalan dengan rencana Perseroan sebelumnya yang akan menutup gerai-gerai yang tidak perform," jelas Miranti kepada kumparan, Kamis (4/11).
Miranti menjelaskan, selain menutup gerai-gerai tua tersebut, Matahari juga sudah menyiapkan rencana ekspansi ke depan. Perusahaan mengincar untuk membuka cabang-cabang baru di lokasi yang lebih strategis.
Rencananya, Matahari sudah bersiap membuka dua gerai baru pada Desember 2021. Gerai ini akan berlokasi di Cianjur, Jawa Barat dan Batam, Kepulauan Riau.
Warga berjalan melewati papan informasi potongan harga di gerai Matahari Department Store, Kapten Muslihat, Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu (29/5/2021). Foto: Arif Firmansyah/ANTARA FOTO
"Dan juga menargetkan untuk membuka 10 gerai baru lagi pada tahun 2022," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Dia mengakui, perusahaan memang sempat menutup sementara operasional 117 gerai saat PPKM Darurat mulai diberlakukan. Saat itu, hanya 31 gerai yang tetap berjalan dengan berbagai aturan pembatasan.
Pada awal September 2021, Matahari sudah kembali membuka 100 persen gerainya. Tren pemulihan mulai terlihat dari minggu ke minggunya. Tren positif tersebut berlanjut di bulan Oktober, di mana persentase pemulihan mencapai 70 persen.