Waskita Beton: Dapat Nilai Kontrak Baru Rp 1,15 T, Akan Luncurkan E-Commerce

PT Waskita Beton Precast Tbk. Foto: PT Waskita Beton Precast Tbk

PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP), melaporkan pada 2022 meraih profitabilitas operasional dengan laba bruto Rp 104 miliar dan perolehan nilai kontrak baru sebesar Rp 1,15 triliun.

Direktur Utama Waskita Beton Precast, FX Poerbayu Ratsunu, mengatakan raihan tersebut merupakan sinyal positif bagi perusahaan.

"Ini menjadi angin segar bagi kami menuju akhir tahun 2022," ujar Poerbayu dalam keterangan tertulis, Senin (10/10).

Adapun tahun ini WSBP memasuki usia 8 tahun. Perusahaan berkomitmen membangun kekuatan dan keberlanjutan perusahaan ke depannya mengusung tagline rebuilding strength and sustainability.

Direktur Utama WSBP, FX Poerbayu Ratsunu mengatakan momen ini menjadi langkah baru dalam menumbuhkan semangat bertransformasi, optimisme, serta rasa memiliki untuk mewujudkan WSBP yang semakin baik.

Sementara itu, President Director PT Waskita Karya (Persero) Tbk, Destiawan Soewardjono Destiawan, menuturkan WSBP akan meluncurkan program All New Transformation yang dapat menciptakan nilai tambah dari fundamental perusahaan dan web based e-commerce Waskita Precast.

Dalam peta jalan ini, transformasi bisnis WSBP memiliki 3 pilar utama yang menopang strategi transformasi, antara lain operational excellence, business nourishment, serta technology dan digitalization.

Pilar ini menjadi salah satu strategi kunci perusahaan di samping peningkatan kualitas dan optimalisasi cost, peningkatan GCG dan manajemen risiko, dan pengelolaan keuangan optimal.

WSBP juga akan segera meluncurkan sebuah platform pemasaran digital dalam wujud e-commerce Waskita Precast yang memudahkan pelanggan dalam membeli produk precast dan ready mix yang berkualitas dari WSBP. Melalui platform ini, perusahaan ingin semakin meningkatkan layanan kepada seluruh pelanggan.

Manajemen optimistis WSBP memiliki potensi katalis positif hingga tahun 2023 ke depannya. Hal ini didukung dengan kenaikan anggaran infrastruktur pada APBN 2023 yang meningkat 7,75 persen, sinergi intra Grup Waskita, peningkatan pasar retail, market leader industri beton, peningkatan potensi pasar dari proyek BUMN dan Pemerintah seiring dengan kebijakan peningkatan kandungan dalam negeri, dan peluang proyek pembangunan infrastruktur di IKN.

Kinerja Waskita Beton Selama 8 Tahun

Manajemen PT Waskita Beton Precast (WSBP) merayakan 8 tahun usia perusahaan. Foto: Dok. WSBP

Acara tersebut dihadiri oleh jajaran manajemen PT Waskita Beton Precast Tbk, President Director PT Waskita Karya (Persero) Tbk Destiawan Soewardjono, President Commissioner WSBP Bambang Rianto, dan perwakilan direksi dari Anak Perusahaan Waskita Grup.

Pada tahun ini, WSBP memiliki pencapaian penting dalam pemulihan kinerja yaitu penyelesaian restrukturisasi atas kewajiban senilai Rp 8,9 triliun melalui Homologasi PKPU, pertumbuhan pendapatan usaha hingga 81 persen pada Juni 2022, mencatatkan ekuitas positif sebesar Rp 2,5 triliun.

President Commissioner WSBP, Bambang Rianto mengatakan WSBP telah banyak kerja nyata dan restrukturisasi melalui PKPU juga perlahan terlihat hasilnya selama 8 tahun. Hal ini menjadi motivasi WSBP untuk bangkit dan pulih.

"Kita harus optimis dalam menangkap peluang proyek. Lalu melakukan strategi penyehatan, kolektibilitas, bertransformasi, efisiensi, dan tingkatkan kolaborasi dengan BUMN Karya lainnya dan juga dengan para kreditur," kata Bambang.