Waskita Karya Tuntaskan Proyek Gedung PTBA Senilai Rp 106 M

5 Maret 2024 19:35 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gedung heritage PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Foto: Dok. Waskita Karya
zoom-in-whitePerbesar
Gedung heritage PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Foto: Dok. Waskita Karya
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) merampungkan proyek revitalisasi gedung kantor besar lama dan kantor direksi PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Tanjung Enim, Sumatera Selatan. Nilai kontrak proyek tersebut senilai Rp 106 miliar.
ADVERTISEMENT
SVP Corporate Secretary Waskita Karya, Ermy Puspa Yunita, mengatakan bahwa gedung kantor PTBA mengusung konsep green building dan dalam pembangunannya, tim proyek Waskita melakukan penerapan green construction.
”Untuk menunjang penerapan green building, tim proyek Waskita menggunakan material yang lebih ramah lingkungan salah satunya penggunaan Solar Cell untuk kebutuhan energi. Terdapat 72 unit Panel Surya dengan total kapasitas mencapai 30 Kilowatt-peak (KWp),” ujar Ermy dalam keterangannya, Selasa (5/3).
Dia melanjutkan, gedung tersebut menggunakan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS), juga dilengkapi berbagai fasilitas lain, di antaranya sistem pemanfaatan air hujan dan air kondensat AC untuk flushing toilet, sistem pemanfaatan Black Water untuk penyiraman taman, dan kaca jendela berspesifikasi Low-E.
Selain itu, ada CO2 sensor, lift untuk penyandang disabilitas, ruang rapat dan auditorium yang didukung teknologi terkini, lounge, hingga fasilitas parkir untuk sepeda. Dengan adanya berbagai fasilitas tersebut, gedung kantor besar lama PTBA diestimasikan dapat mengurangi emisi karbon sebesar 243 ton CO2e per tahun. Sedangkan efisiensi penggunaan energi diperkirakan mencapai 31 persen.
ADVERTISEMENT
“Penerapan green construction yang merupakan bagian dari aspek green building adalah salah satu upaya Perseroan dalam meningkatkan dan melindungi keragaman ekosistem, memperbaiki kualitas udara, mereduksi limbah serta konservasi sumber daya alam," jelasnya.