Waspada Penipuan Lowongan Kerja di BUMN, Begini Ciri-cirinya

27 April 2022 10:26 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pengunjung mencari lowongan kerja saat pameran Aswaja Career Expo 2019. Foto: ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra
zoom-in-whitePerbesar
Pengunjung mencari lowongan kerja saat pameran Aswaja Career Expo 2019. Foto: ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra
ADVERTISEMENT
Kementerian BUMN kembali mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap modus penipuan dan hoax yang mengatasnamakan Kementerian BUMN, Forum Human Capital Indonesia (FHCI), atau BUMN terkait proses rekrutmen.
ADVERTISEMENT
Melalui keterangan resminya, Kementerian BUMN menegaskan seluruh tahapan proses rekrutmen peserta yang dilakukan oleh Kementerian BUMN, FHCI, dan BUMN bebas biaya dan dijalankan secara profesional, transparan dan akuntabel.
Rekrutmen yang dilakukan di perusahaan milik negara juga tetap mengedepankan nilai AKHLAK atau Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif.
Nah agar tidak tertipu, kenali ciri-ciri umum modus penipuan dan hoaks lowongan kerja yang dibuka Kementerian BUMN, FHCI, dan BUMN:
1. Penggunaan surat dengan logo pada kop surat
Seluruh informasi proses rekrutmen yang diselenggarakan Kementerian BUMN, FHCI dan BUMN, termasuk program Rekrutmen Bersama BUMN 2022, hanya diunggah dan tersedia melalui kanal-kanal resmi seperti situs dan media sosial Kementerian BUMN, BUMN-BUMN terkait, dan FHCI.
ADVERTISEMENT
Hasil pengumuman yang beredar dalam bentuk surat yang menggunakan logo pada kop surat adalah penipuan.
Pencari kerja melihat sejumlah lowongan kerja yang digelar BUMN Career Opportunity pada IBDExpo 2018. Foto: ANTARA FOTO/Zabur Karuru
2. Tanda tangan yang mengatasnamakan manajer/direksi BUMN
Pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab dapat menggunakan nama dan membubuhkan tanda tangan mengatasnamakan manajer/direksi BUMN. Karena itu, pastikan cek kembali kebenaran informasi terkait rekrutmen BUMN yang diperoleh dalam bentuk apa pun dengan mengunjungi kanal resmi perusahaan yang bersangkutan.
3. Pelamar diminta membayar sejumlah biaya
Seluruh tahapan proses rekrutmen yang dilakukan BUMN bebas biaya. Jika pelamar dihubungi dan diminta melakukan transfer dana, hal ini dipastikan penipuan.
Jika masyarakat menemukan atau mengalami salah satu hal di atas, jangan ragu untuk melaporkan kepada Panitia Rekrutmen BUMN melalui kanal-kanal resmi Kementerian BUMN, FHCI, dan BUMN-BUMN terkait.
ADVERTISEMENT
Untuk program Rekrutmen Bersama BUMN 2022, pelaporan terkait dengan modus penipuan dan hoax dapat disampaikan melalui kanal resmi yaitu email [email protected], dan telegram Panitia Rekrutmen Bersama FHCI BUMN_bot.