Zulkifli Zaini Ditunggu Program 35 GW hingga Mafia Listrik di PLN

23 Desember 2019 16:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Zulkifli Zaini. Foto: Antara
zoom-in-whitePerbesar
Zulkifli Zaini. Foto: Antara
ADVERTISEMENT
Menteri BUMN Erick Thohir menunjuk Zulkifli Zaini sebagai Direktur Utama PT PLN (Persero). Pengesahan bakal dilakukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT PLN (Persero) sore ini. Berbagai tantangan sudah menunggu Zulkifli Zaini di PLN.
ADVERTISEMENT
"Ada beberapa tantangan yang harus dihadapi Zulkifli Zaini di PLN. Mulai dari penyelesaian program pembangunan pembangkit listrik 35.000 Megawatt (MW), mencegah terulangnya mati listrik massal (blackout) seperti pada Agustus 2019 lalu, 100 persen rasio elektrifikasi, menjaga tarif listrik agar tetap terjangkau, pengembangan energi baru terbarukan (EBT) untuk pembangkit hingga memberantas mafia proyek listrik," kata Pengamat Ekonomi Energi dari Universitas Gadjah Mada (UGM), Fahmy Radhi, saat dihubungi kumparan, Senin (23/12).
Menurut Fahmy, tantangan terbesar yang harus dihadapi seorang Dirut PLN adalah mafia proyek kelistrikan. "Banyak Dirut PLN yang tergoda hingga akhirnya tersandung kasus hukum karena terlibat dalam permainan mafia," ujarnya.
Suasana pembangunan PLTU Unit 2 Cirebon Power di Cirebon, Jawa Barat, Rabu (30/10/2019). Foto: ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
"Sebagai seorang Dirut PLN, Zaini harus punya komitmen dan keberanian melawan Mafia Proyek Listrik. Pasalnya, sebagian besar Dirut PLN bukannya melawan Mafia Proyek, tetapi malah terseret ke dalam perburuan rente di proyek PLN sehingga harus berurusan dengan Kejaksaan Agung dan KPK," Fahmy menuturkan.
ADVERTISEMENT
Tugas lain yang tak kalah penting adalah meningkatkan pelayanan PLN. Meski tak punya saingan, PLN tetap perlu berinovasi.
"Sebagai perusahaan monopoli, Zaini harus bisa melakukan transformasi perubahan radikal untuk mencapai service excellence bagi konsumen dan stakeholder," ucapnya.
Fahmy pun menyarankan agar Zulkifli Zaini segera menyelesaikan restrukturisasi anak dan cucu perusahaan agar PLN dapat menjadi Holding Perusahaan Listrik yang lebih kredibel dan profesional.
Amien Sunaryadi Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Lebih lanjut, Fahmy menilai pengangkatan Amien Sunaryadi sebagai Komisaris Utama PLN adalah langkah tepat. Sebab, Amien Sunaryadi punya rekam jejak bagus sebagai mantan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) serta Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas).
Menurutnya, Amien dapat membantu Zulkifli Zaini memberantas mafia di proyek kelistrikan dan membersihkan PLN.
ADVERTISEMENT
"Peran Amien sangat dibutuhkan untuk menangkal Mafia Listrik. Amien sebelumnya menjadi Kepala SKK Migas sangat tepat untuk menyusun ulang tata kelola sehingga memagari Mafia Listrik, seperti yang dilakukan saat menjadi kepala SKK Migas," tutupnya.