3 Biang Kerok Kekalahan MU dari RB Leipzig di Liga Champions

Pertandingan RB Leipzig vs Manchester United di Stadion Red Bull Arena, Leipzig, Jerman, (8/12). Foto: Pool via REUTERS

RB Leipzig mempermalukan Manchester United (MU) di matchday terakhir Liga Champions 2020/21, Rabu (9/12) dini hari WIB. 'Setan Merah' kalah 3-2 dari 'si Banteng Merah' dalam laga di Red Bull Arena itu.

RB Leipzig bahkan bisa unggul 3-0 lebih dulu berkat gol Angelino (2), Amadou Haidara (13), dan Justin Kluivert (69). Gol dari Bruno Fernandes (80) dan Paul Pogba (82) tak mampu selamatkan MU.

Jadi, siapa yang layak disalahkan atas kekalahan yang membikin MU tersingkir dari Liga Champions ini? Ole Gunnar Solskjaer memang dikritik karena memakai 3-4-1-2.

Namun, pemain mana yang membuat formasi itu terlihat benar buruk adanya? Berdasarkan data dari WhoScored, simak ulasannya di stori ini.

1) Victor Lindeloef

Victor Lindeloef pada laga RB Leipzig vs Manchester United. Foto: REUTERS/Annegret Hilse

Tidak ada yang bisa dibanggakan berlebihan dari Victor Lindeloef selain akurasi umpannya yang mencapai 87%. Catatan satu kali memenangi duel udara dan satu tekel sukses kurang mengesankan, terlebih juga karena bola sekali berhasil direbut darinya.

2) Harry Maguire

Harry Maguire pada laga RB Leipzig vs Manchester United. Foto: REUTERS/Annegret Hilse

Sedikit lebih baik dari Lindeloef karena memenangi tiga duel udara. Namun, tetap saja, aksi-aksinya di lapangan tak mampu menyelamatkan gawang MU dari kebobolan tiga kali. Harry Maguire juga menerima kartu kuning, laiknya Lindeloef.

3) David de Gea

David De Gea pada laga RB Leipzig vs Manchester United. Foto: REUTERS/Annegret Hilse

David de Gea kembali kehilangan kebintangannya. Kiper asal Spanyol itu cuma membuat satu penyelamatan dan tiga kali kebobolan dalam laga ini. Ganti Dean Henderson saja?

---

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.