5 Striker Haus Gol yang Belum Pernah Menang Ballon d’Or

2 Agustus 2021 12:05 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Neymar dari Paris St German beraksi saat pertandingan melawan RB Leipzig di Stadion Parc des Princes, Paris, Prancis, (24/11).
 Foto: REUTERS/Benoit Tessier
zoom-in-whitePerbesar
Neymar dari Paris St German beraksi saat pertandingan melawan RB Leipzig di Stadion Parc des Princes, Paris, Prancis, (24/11). Foto: REUTERS/Benoit Tessier
ADVERTISEMENT
Penyerang merupakan posisi yang memiliki peluang memenangkan gelar Ballon d’Or. Keunggulan yang dimiliki striker adalah mereka dapat dilihat dari jumlah gol yang telah dibuatnya dalam satu musim.
ADVERTISEMENT
Namun, dalam sepuluh tahun terakhir, Luka Modric menjadi satu-satunya pemain yang berhasil memenangkan gelar pemain terbaik dunia ini di tengah dominasi Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo. Bahkan, duet pemain hebat ini telah mengubur mimpi striker tajam untuk memenangkannya.
Siapa saja pemain tersebut? Per Sportskeeda, berikut lima striker tajam yang belum pernah memenangkan Ballon d’Or.
Raul Gonzalez
Raul Gonzalez kala berjersi Real Madrid Foto: Getty Images
Sebelum Cristiano Ronaldo, Real Madrid memiliki penyerang tajam yang menjadi andalan klub selama bermusim-musim. Pemain asal Spanyol ini telah mencetak 324 gol dan menjadi pencetak gol terbanyak kedua bagi Los Blancos.
Musim terbaiknya, hadir pada 2000/01 ketika mencetak 25 gol dari 36 laga di Liga Spanyol. Ia menjadi runner-up gelar Ballon d’Or ketika Michael Owen memenangkannya.
ADVERTISEMENT
Robert Lewandowski
Robert Lewandowski menjadi Top Skor Liga Champions 2019/2020 Foto: Reuters/Pool
Lewandowski mungkin menjadi penyerang terbaik dunia saat ini dengan torehan golnya setiap musim. Sayangnya, ia belum pernah merasakan gelar Ballon d’Or yang harusnya bisa didapatkan di musim 2019/20 sebelum dibatalkan FIFA karena COVID-19.
Musim ini ia kembali membuktikan ketajamannya dengan memecahkan rekor Gerd Muller sebagai pencetak gol terbanyak dalam satu musim Liga Jerman. Ia berpeluang merebut gelar Ballon d’Or tahun ini tetapi harus bersaing dengan Lionel Messi dan Jorginho yang juga tampil impresif.
Thierry Henry
Thierry Henry. Foto: Action Images/Alex Morton via Reuters
Thierry Henry harus kalah dalam perebutan Ballon d’Or sebanyak dua kali dalam kariernya. Musim terbaiknya hadir ketika ia mencetak 30 gol dari 37 penampilan sekaligus membawa Arsenal juara tanpa kekalahan musim 2003/04.
Ia harus kalah dari Pavel Nedved pada Ballon d’Or 2003 dan urutan ketiga dari Fabio Cannavaro dan Gianluigi Buffon pada 2006.
ADVERTISEMENT
Neymar
Neymar di laga melawan Dortmund. Foto: Reuters/Leon Kuegeler
Neymar adalah pemain yang paling dirugikan atas dominasi Ronaldo dan Messi dalam perebutan Ballon d’Or. Pasalnya, ia dua kali menempati posisi kedua dalam perbuatan gelar ini dari dua pemain bintang tersebut.
Musim terbaiknya hadir pada 2015/16 ketika ia mencetak 24 gol dari 36 laga semusim setelah ia meraih treble winner bersama Barcelona. Pemain 29 tahun ini masih memiliki kesempatan untuk memenangkan Ballon d’Or ketika bermain bagus bersama PSG.
Ferenc Puskas
Ferenc Puskas saat berkostum Real Madrid. Foto: AFP
Berkat kehebatannya, nama legenda Real Madrid diabadikan menjadi stadion Hongaria dan gelar gol terbaik dunia, Puskas Awards. Sayangnya, top skor empat kali Liga Spanyol ini penyerang terbaik yang tidak pernah merasakan gelar Ballon d’Or.
Bagi Timnas Hongaria, ia telah berkontribusi dalam mencetak 84 gol dalam 85 laga. Sayangnya ia hanya menjadi runner-up dalam perebutan Ballon d’Or 1960 kalah dari legenda Barcelona Luis Suarez.
ADVERTISEMENT
Penulis: Thontowi Wallace