AC Milan vs Torino: Substitusi Cemerlang Stefano Pioli

29 Januari 2020 9:44 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Duel AC Milan vs Torino di perempat final Coppa Italia 2019/20. Foto: MIGUEL MEDINA / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Duel AC Milan vs Torino di perempat final Coppa Italia 2019/20. Foto: MIGUEL MEDINA / AFP
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kredit mesti diberikan kepada Stefano Pioli setelah AC Milan mengalahkan Torino dengan skor 4-2 di laga perempat final Coppa Italia 2019/2020, Rabu (29/1/2020) dini hari WIB. Pelatih Milan itu membuat substitusi yang berkontribusi besar terhadap kemenangan timnya di laga tersebut.
ADVERTISEMENT
Ada empat pergantian pemain yang dilakukan Pioli di laga tersebut. Zlatan Ibrahimovic, Hakan Calhanoglu, Rafael Leao, dan Franck Kessie masuk menggantikan Krzysztof Piatek, Rade Krunic, Giacomo Bonaventura, dan Ante Rebic.
Semua dari substitusi Pioli itu terlibat dalam tiga dari empat gol yang dicetak Milan. Bahkan, bisa dibilang Milan tak akan menang jika tak ada empat pergantian pemain tersebut.
Milan unggul terlebih dahulu di laga ini berkat gol Bonaventura. Namun, Torino berhasil membalas dan mendapatkan keunggulan via dua gol Gleison Breimer.
Para pemain AC Milan merayakan gol Bonaventura ke gawang Torino. Foto: MIGUEL MEDINA / AFP
Kemenangan Torino sudah di depan mata setelah Milan gagal mencetak gol penyama kedudukan sampai 90 menit usai. Namun, pesta Torino batal setelah Calhanoglu mencetak gol di menit pertama injury time.
ADVERTISEMENT
Memasuki perpanjangan waktu, semua substitusi yang dibuat Pioli makin menggila. Calhanoglu mencetak gol keduanya setelah menerima operan Kessie.
Dua menit menjelang bubaran, Ibrahimovic memastikan kemenangan Milan. Penyerang legendaris asal Swedia itu menyelesaikan sodoran yang dikirimkan Leao.
Tepuk tangan terkeras layak diberikan kepada Stefano Pioli atas dampak yang diberikan oleh Calhanoglu dkk. Namun, pelatih berusia 54 tahun itu menegaskan bahwa kemenangan Milan terjadi karena upaya pemain-pemainnya.
“Pertandingan yang menyenangkan. Kami bermain baik, dan tak seharusnya kami tertinggal. Kami bisa mengakhiri babak pertama dengan lebih banyak gol. Kami memiliki semangat yang luar biasa, yang membuat kami bisa membalikkan keadaan,” ucap Pioli kepada Rai Sports.
“Di laga lain, kami kerap menerima banyak tembakan. Namun, malam ini, Torino tak bisa berbuat banyak. Kami memang sedikit lengah setelah gol pertama, tetapi kami tetap kompak dan bekerja keras. Saya sangat senang dengan intensitas yang kami tunjukkan, dan kami juga membuat banyak kesempatan,” lanjut eks pelatih Inter Milan itu.
ADVERTISEMENT
Stefano Pioli bersama Hakan Calhanoglu dan Alessio Romagnoli di laga AC Milan versus Torino. Foto: MIGUEL MEDINA / AFP
Milan akan bertemu dengan Juventus di babak semifinal Coppa Italia 2019/2020. Juventus, yang bisa dibilang merupakan tim terkuat di Italia, jelas bukanlah lawan yang mudah. Namun, Pioli menyatakan bahwa Juventus bisa dikalahkan.
“Kami akan berhadapan dengan tim terkuat di Italia. Namun, mereka tidak tak terkalahkan. Kami mesti tetap fokus terhadap apa yang akan kami hadapi,” pungkas Stefano Pioli.