news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Arsenal dan Rekor Buruknya Ketika Bersua Chelsea

17 Januari 2019 15:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Selebrasi gol para pemain Arsenal ke gawang Chelsea. (Foto: REUTERS/Toby Melville)
zoom-in-whitePerbesar
Selebrasi gol para pemain Arsenal ke gawang Chelsea. (Foto: REUTERS/Toby Melville)
ADVERTISEMENT
Mungkinkah Arsenal menang atas Chelsea dalam pertandingan pekan ke-23 Premier League yang dihelat di Emirates Stadium, Minggu (20/1/2019) dini hari WIB? Jawabannya, bisa saja, tapi sulit.
ADVERTISEMENT
Sejarah pertemuan kedua klub memberatkan Arsenal. The Gunners hanya menang sekali dari 15 pertemuan terakhir dengan Chelsea di liga. Kemenangan itu sudah terjadi cukup lama. September 2016, Arsenal meraih kemenangan telak 3-0 berkat gol Alexis Sanchez, Theo Walcott dan Mesut Oezil.
Baik Walcott dan Sanchez tak lagi berseragam Arsenal sejak bursa transfer musim dingin 2018 silam. Oezil memang masih bertahan di Arsenal hingga musim ini, namun pelatih Unai Emery enggan memainkannya.
Salah satu alasannya karena gelandang berdarah Turki itu enggan terlibat ketika tim diserang. Padahal, visi Oezil dalam penciptaan peluang Arsenal tak tergantikan. Sebagai pengingat, Oezil terlibat dalam seluruh proses gol yang diciptakan Arsenal ketika menang 3-1 atas Burnley pada 22 Desember 2018.
ADVERTISEMENT
Oezil juga terlibat dalam proses gol Pierre-Emerick Aubameyang saat tampil satu babak ketika Arsenal diimbangi 1-1 dengan Brighton and Hove Albion, 22 Desember 2018. Pada tiga laga liga selanjutnya, Oezil tak lagi tampil dan Arsenal kehilangan ketenangan ketika berada di depan gawang.
Mereka takluk dua kali dengan kondisi hanya mencetak satu gol. Padahal, di dua laga itu, Arsenal minimal melancarkan 8 tembakan. Di sisi lain, Chelsea menunjukkan bahwa mereka tim yang sulit dibobol sejauh musim ini bergulir.
Selebrasi pemain Chelsea pada pertandingan melawan Watford. (Foto: Reuters/Hannah McKay)
zoom-in-whitePerbesar
Selebrasi pemain Chelsea pada pertandingan melawan Watford. (Foto: Reuters/Hannah McKay)
Kiper Chelsea, Kepa Arrizabalaga, telah mencatatkan 10 kali catatan nirbobol di liga musim ini. Catatan ini hanya kalah dari Alisson Becker dari Liverpool yang telah 13 kali nirbobol. Chelsea juga merupakan tim kedua dengan jumlah kebobolan paling sedikit di Premier League (17).
ADVERTISEMENT
Solidnya back-four Chelsea juga perlu mendapatkan kredit atas tangguhnya skuat besutan Maurizio Sarri itu ketika diserang. Maka, boleh jadi mereka dapat mematikan pergerakan Aubameyang, yang memiliki impak paling besar terhadap poin Arsenal di liga musim ini, pada laga tersebut.
Dalam urusan bertahan, Arsenal juga tak kalah merisaukannya. Kiper Bernd Leno hanya sekali nirbobol di liga musim ini. Penyebabnya tak hanya karena Leno kerapkali tampil di bawah standar. Tapi, juga karena inkonsistensi lini tengah dan terlalu majunya lini pertahanan ketika Arsenal menguasai bola.
Memang Chelsea sejauh ini masih sangat bergantung dengan Eden Hazard dalam urusan menyelesaikan peluang. Tapi, bukannya tak mungkin pemain Chelsea lainnya bisa mencetak gol seperti yang ditujukkan pada dua laga liga teraktual.
ADVERTISEMENT