Arsenal vs Palace: Berharap Nicolas Pepe Kembali Bersinar

Eksekusi tendangan bebas Nicolas Pepe yang berbuah gol ke gawang Vitoria Guimaraes. Foto: AFP/Glyn Kirk

Nicolas Pepe akhirnya menunjukkan tajinya bersama Arsenal. Adalah laga melawan Vitoria Guimaraes di Liga Europa, Jumat (25/10/2019) dini hari WIB, sebagai panggung pembuktian rekrutan termahal The Gunners ini.

Pemain yang dibeli dari Lille dengan harga 72 juta euro tersebut mencetak dua gol lewat tendangan bebas dalam kemenangan 3-2 Arsenal. Spesialnya, Pepe menorehkan itu ketika masuk sebagai pemain pengganti.

Pepe baru masuk di menit ke-75 menggantikan Alexandre Lacazette. Ketika dia masuk, Arsenal sedang tertinggal 1-2. Namun, dengan durasi bermain 15 menit yang diberikan Unai Emery, Pepe membayar tuntas kepercayaan dengan menyelamatkan tim dari kekalahan.

Tercatat, ini menjadi gol ketiga yang dikoleksi Pepe dalam 12 pertandingan lintas ajang bersama Arsenal. Gol perdana yang dicetak sosok 24 tahun itu terjadi ketika menghadapi Aston Villa di pekan keenam Premier League 2019/20.

Epos Pepe di Emirates Stadium itu pun mengundang pujian dari Emery. Pelatih asal Spanyol ini berharap Pepe bisa melanjutkan tren positifnya ketika Arsenal menjamu Crystal Palace di pekan ke-10, Minggu (27/10) malam WIB.

"Di dalam lapangan, Pepe sudah merasa lebih baik. Bermain sekitar 20 menit di Liga Europa, mencetak dua gol, dan membantu tim menang menjadi sesuatu yang sangat penting buat Arsenal," kata Emery dilansir Sky Sports.

"Semoga dia bisa terus berkembang saat latihan hari ini dan pertandingan di hari Minggu nanti. Dia harus membawa kepercayaan diri saat latihan, dia harus merasa nyaman dengan rekan-rekannya, dan kerasan tinggal di London bersama keluarganya," tutur mantan pelatih Sevilla itu.

Nicolas Pepe melakoni debut untuk Arsenal sebagai pemain pengganti dalam laga Premier League 2019/20 menghadapi Newcastle United. Foto: Reuters/Carl Recine

Kendati tengah berada di momentum positif dan diharapkan bisa terus melanjutkannya, Emery meminta publik untuk tidak memberi tekanan kepada Pepe. Emery merasa sang pemain masih butuh waktu untuk beradaptasi di Arsenal dan khusunya dengan sepak bola Inggris.

"Kita tak bisa berbicara jauh tentang apa yang akan terjadi di masa depan. Saat ini kami harus fokus dengan jangka pendek. Pepe punya kualitas, kecepatan, dan sosok yang rendah hati di mana karakter itu sangat penting untuk berkembang bersama tim," jelas Emery.

Selain membahas perkembangan Pepe, Emery pun menyoroti kekuatan Palace sebagai calon lawan terdekat. Salah satu yang diperhatikan adalah performa Wilfried Zaha. Kendati belum mencetak gol, Zaha berperan penting membawa Palace ada di posisi enam klasemen sementara.

"Kami sadar harus bisa menghentikan pergerakan Zaha dan menahan permainan Palace. Mereka tampil sangat kompak yang membantu skill Zaha jadi lebih baik. Kami akan bersiap menghadapi mereka dan menaruh respek kepada para pemain mereka," pungkas Emery.