Arteta Jawab Misteri Aubameyang Tak Starter di Laga Arsenal vs Slavia Praha

Pemain Arsenal Pierre-Emerick Aubameyang. Foto: Hannah Mckay/Reuters

Salah satu hal janggal dari laga Arsenal vs Slavia Praha di leg pertama perempat final Liga Europa 2020/21 adalah Pierre-Emerick Aubameyang tak diturunkan sebagai starter oleh Mikel Arteta. Kenapa begitu?

Padahal, Aubameyang adalah kapten dan bomber utama The Gunners. Alhasil, keputusan Arteta mencadangkan sang penyerang Gabon pada awal laga di Stadion Emirates itu seolah memunculkan misteri.

Akan tetapi, Arteta memiliki penjelasannya tersendiri. Ia mengungkapkannya selepas laga Arsenal vs Slavia Praha yang akhirnya berkesudahan 1-1 itu.

"Itu adalah keputusan besar untuk meninggalkan beberapa pemain, tetapi kami memutuskan untuk memainkan tim yang memiliki peluang terbaik di awal laga dan juga memiliki beberapa pemain kunci untuk mengubah permainan saat kami membutuhkannya," katanya, dikutip dari situs web resmi Arsenal.

Aubameyang perpanjang masa baktinya bersama Arsenal. Foto: Dok. Instagram/@arsenal

"Saya pikir ketika mereka datang [sebagai pengganti], mereka memiliki dampak nyata, yang sangat diperlukan dalam kompetisi ini dan mereka melakukan apa yang kami harapkan dari mereka," lanjutnya.

Sebagai catatan, Mikel Arteta baru memutuskan pergantian pemain Arsenal sejak menit 73 hingga 88. Aubameyang sendiri baru diturunkan sejak menit 78, menggantikan Alexandre Lacazette yang sebelumnya telah membuang dua peluang emas.

Satu menit usai masuk lapangan, Aubameyang mendapat peluang tembakan jarak dekat. Namun sayang, bola sepakannya masih melebar. Akan tetapi, ia lalu berkontribusi memberi assist untuk gol Nicolas Pepe di menit 86.

Pertandingan antara Arsenal vs Slavia Prague di Emirates Stadium, London, Britain. Foto: Dylan Martinez/Reuters

"Saya tidak dapat berbicara dengan semua orang secara individu setiap pekan, tetapi kami mencoba untuk transparan dan berkomunikasi dengan para pemain sejelas mungkin agar mereka memahami peran yang mereka miliki," terang Arteta.

"Saat dia (Aubameyang) masuk, dia menunjukkan sikap yang benar dan komitmen yang tepat," tambahnya.

Aubameyang memang menjadi sorotan musim ini. Ia tidak semoncer musim-musim sebelumnya, terutama di laga-laga penting. Per Transfermarkt, eks Borussia Dortmund itu baru mencetak 14 gol dan 2 assist dari 33 laga lintas ajang musim ini.

Selain itu, Aubameyang juga sempat 'dihukum' Arteta akibat telah datang ke pertandingan. Jadi, ataukah mungkin, ada isu indisipliner di balik keputusan Arteta mencadangkan Aubameyang?

***