Arteta: Pep Guardiola dan Manchester City Terpukul Akibat Hukuman UEFA

Arteta saat menyaksikan laga Everton vs Arsenal. Foto: REUTERS/Phil Noble

Pep Guardiola dan Manchester City rupanya benar-benar terpukul oleh hukuman yang diberikan oleh UEFA. Kondisi Guardiola itu disampaikan oleh eks asistennya di City yang kini menjadi pelatih Arsenal, Mikel Arteta.

City dihukum UEFA menyusul pelanggaran yang mereka buat terhadap peraturan Financial Fair Play (FFP). Hukuman yang diberikan tak tanggung-tanggung—City dilarang mengikuti dua kompetisi level benua dalam dua musim ke depan (2020/2021 & 2021/2022) serta denda mencapai 30 juta euro (sekitar Rp444 miliar).

City memang sudah lama dicurigai melanggar FFP. Artikel yang dibocorkan Football Leaks pada 2018 silam soal bagaimana City memanipulasi FFP seolah-olah mengonfirmasi kecurigaan tersebut. Oleh karena itu, hukuman yang diberikan UEFA mungkin tak begitu mengejutkan.

Meskipun begitu, Arteta mengaku bahwa ia terkejut mendengar kabar ini. Selain itu, pria asal Spanyol tersebut menyatakan rasa kasihannya kepada Guardiola dan pihak-pihak di City yang tak berkaitan dengan munculnya hukuman ini.

Pep Guardiola dan Mikel Arteta. Foto: Reuters/Jason Cairnduff

“Saya sangat terkejut. Saya segera menghubungi Guardiola dan orang-orang yang saya kenal di City. Saya benar-benar kasihan kepada mereka karena mereka terpukul akibat hukuman ini,” kata Arteta, dikutip dari The Guardian.

Perasaan Pep Guardiola dan penggawa City lainnya bisa dipahami. Besar kemungkinan, mereka tak memiliki pemahaman akan apa yang telah dilakukan oleh petinggi-petinggi City.

Dari situ, tak hanya Arteta saja yang menyampaikan rasa kasihannya kepada Guardiola dan pasukannya. Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, juga menyatakan dukungannya kepada Guardiola dan para pemain City.

Di satu sisi, Arteta menegaskan bahwa ia tak tahu duduk perkara permasalahan City sampai hukuman dijatuhkan UEFA. Namun, pria berusia 37 tahun itu berharap City bisa memetik hal positif dari hukuman tersebut.

“Saya hanya berharap yang terbaik buat City. Saya tak tahu apa yang terjadi dan apakah tim lain bisa terkena hukuman seperti ini. Saya tak ingin menebak-nebak. Namun, saya mencintai City dan saya bersyukur pernah bekerja di sana,” ucap Mikel Arteta.

Manchester City memang memiliki peluang untuk, setidaknya, mengurangi beban hukuman mereka. Pasalnya, City telah menyatakan bahwa mereka akan mengajukan banding dengan membawa perkara ini ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

-----

Mau nonton bola langsung di Inggris? Ayo, ikutan Home of Premier League Semua biaya ditanggung kumparan dan Supersoccer, gratis! Ayo buruan daftar di sini.

Bagi yang mau nonton langsung siaran liga Inggris bisa ke MolaTV dan bagi yang ingin merasakan kemeriahan Nobar Supersoccer bisa cek list schedule nya di SSCornerID.

Tersedia juga hadiah bulanan berupa Polytron Smart TV, langganan Mola TV, dan jersi original.