Barcelona Rugi 200 Juta Euro, Batal Beli Neymar dan Lautaro Martinez

2 Agustus 2020 19:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lautaro Martinez, pemain Inter Milan Foto: AFP/Miguel Medina
zoom-in-whitePerbesar
Lautaro Martinez, pemain Inter Milan Foto: AFP/Miguel Medina
ADVERTISEMENT
Tak akan ada nama Neymar maupun Lautaro Martinez di skuat Barcelona musim depan. Presiden Blaugrana, Josep Maria Bartomeu, menegaskan bahwa klub yang dipimpinnya itu kesulitan untuk mendatangkan dua bintang tersebut.
ADVERTISEMENT
Bartomeu secara terang-terangan mengakui hal tersebut kepada Sport.es. Inti penyebabnya: Masalah dana.
"Barca telah berbicara dengan Inter tentang Lautaro selama beberapa pekan terakhir, tetapi percakapan ditangguhkan dengan persetujuan bersama. Situasi saat ini tak memungkinkan untuk [memenuhi] biaya transfer besar," terangnya.
Bagaimana dengan Neymar? Sami mawon. Cuan jadi penghalang, terlebih Paris Saint-Germain (PSG) pun ogah melepas salah satu pemain terbaiknya.

Barcelona lagi rugi, bos

Neymar. Foto: Reuters/Leon Kuegeler
"Dalam situasi saat ini, tidak [mungkin membeli Neymar]. PSG pun enggan menjualnya, masuk akal karena dia salah satu pemain terbaik di dunia. Musim panas lalu, kami berusaha sangat keras [merekrutnya], tetapi kami tak akan mencobanya di musim panas ini," jelasnya.
"Klub rugi 200 juta euro antara Maret dan Juni [2020]. Pada musim 2020/21, kami memperkirakan akan mendapatkan 1.100 juta euro, tetapi itu kemungkinan akan berkurang 30% sekarang," sambungnya.
ADVERTISEMENT
Gara-gara apa? Wabah corona-lah jelas. Menurutnya, klub-klub lain juga sama terkena dampaknya. Dia memperkirakan, dampak ekonomi dari pandemi ini bisa dirasakan hingga 3-4 tahun ke depan.
"Jika situasinya tidak membaik, orang-orang tak akan hadir di tribune, di museum, atau toko-toko dan kami akan terus kehilangan uang. Alhasil, kami harus merevisi rencana pengeluaran dan menunda yang tak urgen. Kami harus beradaptasi," tandas Bartomeu.
---
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.