Bawa Mobil McLaren saat Latihan, Kingsley Coman Terancam Didenda Bayern Muenchen

Penyerang sayap Bayern Muenchen, Kingsley Coman. Foto: REUTERS/Thilo Schmuelgen

Jika biasanya seorang pemain didenda oleh tim karena indisipliner, lain hal dengan Kingsley Coman. Ia berpotensi didenda oleh timnya, Bayern Muenchen, karena membawa mobil McLaren ke sesi latihan.

Usut punya usut, Muenchen melarang para pemainnya membawa mobil di luar pabrikan Audi. Pasalnya, Die Rotten memiliki perjanjian sponsor dengan perusahaan mobil asal Jerman tersebut.

Belakangan diketahui bahwa Audi memiliki 8,33% kepemilikan di Bayern. Nah, Coman tetap membandel. Dibawanya mobil McLaren tipe 570S saat sesi latihan Muenchen di Säbener Strasse.

Penyerang sayap Bayern Muenchen, Kingsley Coman. Foto: REUTERS/Thilo Schmuelgen

Coman lantas meminta maaf kepada pihak Audi dan Muenchen atas kelakuan bandelnya dengan membawa mobil dari pabrikan lain. Pemain asal Prancis itu beralasan mobil Audi miliknya sedang ada di bengkel.

"Saya ingin meminta maaf kepada klub dan Audi karena tidak membawa mobil perusahaan (Audi) saat latihan. Alasannya adalah cermin sayap mobil saya rusak. Memang, ini tetap kesalahan dan saya mengakuinya," kata Coman dilansir Bild.

Meski sudah meminta maaf, Kingsley Coman tetap berpotensi mendapat denda. Direktur Olahraga Muenchen, Hasan Salihamidzic, sebelumnya sudah memperingatkan para pemain bahwa mereka akan didenda 50 ribu euro jika tak membawa mobil Audi ke tempat latihan.

Kingsley Coman (kiri) berebut bola dengan Dayot Upamecano (kanan). Foto: REUTERS/Andreas Gebert

"Sebagai bentuk permohonan maaf, saya akan mengunjungi pabrik Audi di Ingolstadt selama satu jam sesegera mungkin untuk memberi tanda tangan dan memberikan sesuatu kepada para karyawan," ujar Coman.

Bayern Muenchen sendiri memang sudah kembali menggelar latihan pada Senin (6/4/2020). Namun, latihan dilakukan secara tertutup dan dalam kelompok kecil untuk mencegah penyebaran virus corona.

Sempat terhentinya sesi latihan Bayern disebabkan jalannya Bundesliga ditangguhkan pada 13 Maret 2020 lalu. Situasi tersebut terjadi karena mewabahnya virus corona di seluruh dunia, termasuk Jerman.

***

kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!