Bek City yang Didakwa Perkosaan Kecewa Tak Huni Sel Penjara Selebritas
PerbesarADVERTISEMENT
Bek Manchester City , Benjamin Mendy, tengah terlibat kasus perkosaan . Kini, ia dilaporkan kaget usai melihat situasi penjara , mengira akan dimasukkan ke ruang khusus, ternyata tidak.
ADVERTISEMENT
Menurut laporan The Sun, pemain 27 tahun tersebut dibawa ke HMP Altcourse pada Jumat (27/8) lalu, setelah muncul di pengadilan dengan empat tuduhan perkosaan dan satu serangan seksual.
HMP Altcourse adalah penjara yang dikelola secara swasta oleh G4S di Liverpool. Tempat itu adalah penjara pria kategori A dan B dengan kapasitas 1.033.
Mendy terkejut mengetahui bahwa dirinya tidak diizinkan untuk kembali ke rumahnya di Cheshire, Inggris. Ketika tiba di penjara kategori B, ia diberi tahu akan ditempatkan di Wing VP.
Masih dari laporan yang sama, Wing VP adalah tempat untuk menjauhkan narapidana yang rentan, termasuk tersangka pelaku kejahatan seksual, dari populasi penjara utama.
Akan tetapi, pemain yang ikut andil dalam kemenangan Prancis di Piala Dunia 2018 itu salah paham dengan maksud petugas penjara. Ia mengira dirinya akan masuk ke Wing VIP, padahal tidak.
ADVERTISEMENT
"Ketika Mendy tiba, staf menjelaskan bahwa dia akan ditempatkan di Wing VP demi keselamatan dirinya," kata seorang sumber kepada The Sun.
"Tapi mungkin karena dia orang Prancis dan Bahasa Inggris-nya tidak bagus, dia salah memahami apa yang mereka katakan dan mengira dia dibawa ke Wing VIP untuk selebritas," tambahnya.
Ya, hal tersebut tentu kabar yang buruk bagi Mendy. Sumber tersebut menambahkan bahwa mantan pemain AS Monaco itu kecewa berat dan merasa hancur dengan kondisi penjaranya.
"Dia terbangun dengan gusar ketika dia melihat sel dan menyadari dengan siapa dia akan bergaul," tutur sumber tersebut.
"Dia tidak bahagia dan itu adalah pengalaman yang sangat serius baginya," lanjutnya.
Pengawas penjara sebelumnya telah memperingatkan bahwa tersangka pelecehan seksual di HMP Altcourse akan menjadi bulan-bulanan para penghuninya.
Benjamin Mendy diduga telah melecehkan tiga perempuan berbeda, termasuk satu yang berusia di bawah 18 tahun, di rumahnya selama 10 bulan terakhir.
ADVERTISEMENT
Pekan lalu, hakim Jack McGarva menolak permintaan pengacara Mendy untuk memberikan kliennya bebas bersyarat dengan uang jaminan. Mendy selanjutnya akan muncul di pengadilan pada 10 September mendatang.