Belum Bisa Beri Izin, Kapolda Berharap Persib vs Persija Ditunda

22 Oktober 2019 13:14 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Persib menyundul bola. Foto: Dok. LIB
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Persib menyundul bola. Foto: Dok. LIB
ADVERTISEMENT
Kepolisian Daerah Jawa Barat belum bisa memberikan izin terkait penyelenggaraan laga Persib Bandung melawan Persija Jakarta di Stadion Si Jalak Harupat, Senin (28/10/2019) mendatang. Situasi keamanan di Kota Bandung dijadikan sebagai alasan.
ADVERTISEMENT
Hal itu ditegaskan oleh Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol. Rudy Sufahriadi, dalam pertemuan singkat di Graha Persib, Selasa (22/10) pagi. Pada pertemuan ini, hadir pula perwakilan bobotoh, Umuh Muchtar, dan komisaris Persib, Kuswara S. Taryono.
“Saya menyampaikan permohonan maaf. Polda Jawa Barat belum bisa memberikan izin untuk penyelenggaraan pertandingan (antara Persib dan Persija) karena situasi keamanan. Ini untuk menjaga ketertiban di Jawa Barat, terutama Bandung,” kata Kapolda, dilansir dari laman resmi Persib.
Sebelumnya, imbauan serupa juga sudah dilakukan pihak Polda pada laga melawan Arema FC dan Persebaya Surabaya. Akibatnya, laga kontra Arema terpaksa ditunda, sedangkan pertandingan melawan Persebaya mesti digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
Nah, khusus laga melawan Persija, Kapolda memberi rekomendasi untuk ditunda sementara waktu. Tak dijelaskan secara rinci kapan. Namun, bila keadaan sudah memungkinkan, mereka bakal memberi izin dan mengawal langsung pertandingan di Bandung.
ADVERTISEMENT
“Untuk itu saya mohon ditunda sampai dengan waktu tertentu. Saya siap dan bersedia untuk menjadi kepala pengamanannya apabila memungkinkan untuk menggelar pertandingan Persib di Bandung,” ucapnya.
Pemain Persib Bandung Febri Hariyadi (kiri) berusaha melewati pemain Persija Jakarta Tony Sucipto pada laga pertandingan Liga 1 2019, di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Sejatinya ada opsi agar pertandingan bisa tetap digelar di Bandung tanpa melakukan penundaan. Salah satunya adalah dengan menghelat laga tanpa penonton.
Akan tetapi, Kapolda menolak. Ia ingin situasi keamanan benar-benar kondusif terlebih dahulu. Apalagi, ia tak bisa menjamin apakah bisa melakukan pengamanan, khususnya membendung animo suporter, meski ada larangan hadir ke stadion.
“Kami tidak bisa membendung orang yang mau datang di luar-luar stadion. Ini yang menjadi perhatian saya. Untuk menjaga Kamtibmas di Bandung dan Jawa Barat, saya mohon pengertiannya,” ujarnya.