Bersama Timnas Inggris, Oxlade-Chamberlain Merangkai Mimpi Lagi

Alex Oxlade-Chamberlain pada laga Community Shield 2019. Foto: Reuters/David Klein

Cedera ligamen lutut yang diderita Alex Oxlade-Chamberlain pada April 2018 membuatnya absen selama satu tahun. Kondisi itu bikin dia banyak melewatkan momen penting bersama Liverpool maupun Timnas Inggris.

Chamberlain tak turun arena ketika The Reds merengkuh gelar juara Liga Champions 2018/19. Cedera juga bikin pemain 26 tahun tersebut gagal berangkat ke Piala Dunia 2018 di Rusia dan mentas di UEFA Nations League.

Kini, Chamberlain sudah fit. Bersama klub, ia turun di Piala Super Eropa dan sudah tiga kali bermain di Premier League 2019/20. Comeback-nya akan kian paripurna dekat-dekat ini karena dia punya kans membela Inggris di kualifikasi Piala Eropa 2020.

Inggris dijadwalkan menjamu Bulgaria di Wembley Stadium, Sabtu (7/9/2019) malam WIB. Jika dimainkan Gareth Southgate, ini akan menjadi kali pertama Chamberlain membela Inggris sejak terakhir pada 27 Maret 2018.

"Saya tidak mau menepi lagi untuk sekarang ini dan kembali melewatkan turnamen penting seperti ini (Piala Eropa, red). Saya kurang beruntung saat itu, tapi seorang pemain bisa saja tidak bermain setahun penuh karena cedera," kata Chamberlain dilansir Sky Sports.

"Saya masih punya kesempatan untuk comeback. Setelah cedera itu, saya punya waktu dan kesempatan untuk mengembalikan level permainan terbaik saya," tuturnya menambahkan.

Dari segi ketajaman, Chamberlain memang belum memberi gol buat Liverpool di tiga laga liga. Namun kemampuan ofensifnya terbilang sudah kembali. WhoScored mencatat ia rata-rata membuat 1,7 dribel sukses dan 1 tembakan per laga Premier League.

Alex Oxlade Chamberlain (kiri) berduel udara dengan Cesar Azpilicueta di pertandingan Piala Super Eropa 2019. Foto: Reuters/Kemal Aslan

Dengan peluang membela Inggris lagi, Chamberlain pun berambisi ikut ambil bagian di Piala Eropa 2020. Syaratnya, eks penggawa Arsenal itu mesti mengantar skuat 'Tiga Singa' lolos dari babak kualifikasi.

"Bermain untuk tim nasional di Piala Eropa adalah impian bagi setiap pemain, tapi yang paling penting sekarang adalah kami harus bisa mengalahkan Kosovo dan Bulgaria," ujarnya.

"Mungkin ada ekspektasi lebih untuk bisa tampil di fase berikutnya. Tapi, saya rasa itu bikin skuat terpacu dan para pemain cukup percaya diri bisa mewujudkan itu. Kami percaya mimpi itu akan menjadi kenyataan," pungkas Chamberlain.