Bila Liga 1 Dilanjutkan, Nama-nama Ini Berpotensi Jadi Pencetak Assist Terbanyak

Riko Simanjuntak, penyerang sayap Persija Jakarta. Foto: dok. Media Persija

Banyak cara berkontribusi untuk tim yang dibela. Memberi assist adalah salah satunya.

Di Liga 1 2020, sejumlah nama mulai mencuat ke permukaan sebagai salah satu calon pencetak assist terbanyak. Sebagian adalah mereka yang jumlah assist-nya sudah menyodok ke deretan tertinggi, sebagian lagi lewat perannya di dalam tim.

Ada pula mereka yang punya riwayat mentereng sebagai sosok yang memang gemar mencatatkan assist. Spoiler: Salah satu sosok tersebut adalah Rizky Pora, yang pada dua musim sebelumnya selalu mencetak dua digit assist.

Termasuk penggawa Barito Putera itu, kumparanBOLA menyajikan dan menganalisis beberapa nama yang berpotensi menjadi pencetak assist terbanyak Liga 1 2020. Tentunya jika liga musim ini bakal dilanjutkan.

Dedi Hartono (Borneo FC)

Dedi Hartono berpotensi jadi top assist Liga 1 2020. Foto: dok. LIB

Siapapun yang mengikuti Liga 1 2018 dan 2019 amat paham mengapa Dedi Hartono masuk daftar ini. Pada dua musim itu namanya selalu bersaing sebagai salah satu calon pencetak assist terbanyak.

Musim ini narasinya serupa. Dari tiga laga yang sudah dijalani, Dedi mampu mencatatkan dua assist. Yang pertama untuk gol Fransisco Torres ke gawang Persija, dan yang kedua untuk gol Titus Bonai saat melawan Persela.

Untuk mencatatkan assist-assist tersebut, Dedi mengandalkan manuvernya di sisi kanan lapangan. Dari situ, dia bakal berusaha melewati sejumlah pemain, lalu melepaskan crossing ke kotak penalti. Satu lagi, Dedi juga andal dalam eksekusi set piece.

Riko Simanjuntak (Persija)

Tentu saja mesti menyebut nama Riko Simanjuntak sebagai salah satu calon pencetak assist terbanyak Liga 1 musim ini. Seperti Dedi Hartono, torehannya pada beberapa musim terakhir jadi salah satu acuan.

Di luar itu Riko musim ini mendapat peran yang amat sentral dalam skema bermain pelatih Sergio Farias. Dia tak lagi sekadar beroperasi di sisi sayap, tetapi kerap bergerak ke sana kemari untuk merancang serangan.

Riko Simanjuntak sudah mencetak dua assist sejauh ini. Foto: dok. Persija

Lewat hal itu eks pemain Semen Padang tersebut sudah membukukan dua assist. Jumlah ini akan terus bertambah bila permainannya konsisten atau bahkan meningkat pada laga-laga berikutnya.

Paulo Sergio (Bali United)

Tak butuh waktu lama bagi Paulo Sergio untuk menunjukkan peran pentingnya di Bali United. Meski cedera dan absen pada dua pertandingan pertama Liga 1 2020, dia langsung tampil tokcer pada laga ketiga melawan Madura United.

Dua assist berhasil dia torehkan pada laga tersebut, yang dua-duanya untuk gol yang dicetak Melvin Platje. Dengan catatan ini amat mungkin jumlah assist sosok asal Portugal itu bakal terus bertambah.

Sergio sudah bermain di Indonesia sejak edisi pertama Liga 1. Pada Liga 1 2017 bersama Bhayangkara FC, ada 8 assist yang dia catatkan. Musim berikutnya 4 assist, sedangkan pada 2019 mencapai angka 10.

Rizky Pora (Barito Putera)

Rizky Pora dalam sebuah laga bersama Barito Putera. Foto: Dok. PT LIB

Boleh dibilang Rizky Pora adalah versi kaki kiri dari Dedi Hartono. Kebiasaan keduanya saat menciptakan assist pun amat mirip: Kalau tidak lewat crossing dari sisi sayp, berarti dalam situasi set piece.

Cara-cara itulah yang membuat catatan assist sosok berusia 30 tahun ini selalu tinggi. Ada 10 assist yang dia bikin pada 2018, sedangkan musim berikutnya mencapai 12 assist, terbanyak di musim tersebut.

Musim ini, dia memang baru menciptakan satu assist. Namun, torehannya amat mungkin terus bertambah mengingat konsistensi yang dia miliki, bahkan saat klub yang dibela sempat terpuruk seperti musim lalu.

Thiago Amaral (Persipura)

Thiago Amaral adalah salah satu pemain asing pendatang baru paling menjanjikan di Liga 1 2020. Posisi naturalnya adalah gelandang serang, tetapi juga piawai saat beroperasi di sisi sayap kanan.

Satu yang jelas di mana pun posisinya bermain: Peran Thiago buat Persipura Jayapura terlihat begitu sentral. Bersama Todd Rivaldo Ferre dan Gunansar Mandowen, dia adalah kreator utama serangan tim. Sudah dua assist yang dia bikin.

Kelebihan Thiago terletak pada kecepatannya dalam mengambil keputusan. Itu sejalan dengan pola bermain yang diterapkan Persipura musim ini. Selain itu, dia juga andal mengeksekusi set piece.

Makan Konate (Persebaya)

Pemain Persebaya Surabaya Makan Konate berusaha melewati pemain Persipura Jayapura di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Foto: Dok. Media Persebaya

Makan Konate memang seakan menghilang musim ini. Keberadaannya tampak tak sesentral sebelumnya. Tak heran bila baru satu assist yang eks pemain Sriwijaya FC tersebut catatkan untuk Persebaya Surabaya.

Akan tetapi, ini adalah musim perdana Konate di Persebaya. Bisa jadi dia masih meraba-raba pola permainan tim. Bisa pula justru pelatih Aji Santoso yang belum menemukan peran terbaik yang bisa mengakomodir kemampuan Konate.

Di luar itu, perlu diingat bahwa pada dua musim terakhir jumlah assist Konate terbilang tinggi. Pada 2018 dia mampu bikin 8 assist (Sriwijaya FC/Arema FC), sedangkan musim berikutnya 12 assist (Arema FC).

****

kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!