Bima Sakti: Masih Banyak Pekerjaan Rumah buat Timnas U-16

17 Maret 2020 12:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bima Sakti, pelatih Timnas U-16. Foto: Dok. PSSI
zoom-in-whitePerbesar
Bima Sakti, pelatih Timnas U-16. Foto: Dok. PSSI
ADVERTISEMENT
Pemusatan latihan Timnas U-16 yang sejatinya digelar pada 9-20 Maret harus berhenti pada Senin (16/3/2020). Patuh kepada keputusan pemerintah terkait pencegahan penyebaran virus corona menjadi alasan training camp (TC) berakhir lebih cepat.
ADVERTISEMENT
Buat pelatih kepala Garuda Asia, Bima Sakti Tukiman, berhentinya TC tak terlalu bermasalah. Ia lebih mementingkan kesehatan anak didiknya.
Toh, Bima sudah mengantongi bahan evaluasi selama delapan hari TC plus satu laga uji coba (skor 1-1 vs Tim Porda Bekasi). Secara keseluruhan, pelatih 44 tahun itu mengaku masih banyak yang perlu diperbaiki di pemusatan latihan berikutnya.
“Kami menutup pemusatan latihan dengan menyaksikan kembali laga uji coba lewat video. Para pemain bisa mengetahui kesalahan-kesalahan, kekurangan, serta apa yang harus diperbaiki oleh mereka.”
“Masih ada pekerjaan rumah bagi kami, seperti harus lebih agresif dalam melakukan transisi dari bertahan ke menyerang, begitu juga sebaliknya. Pemain juga harus lebih tenang saat mendapatkan peluang dan penyelesaian akhir,” tutur Bima.
Timnas U-16 Indonesia menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya sebelum pertandingan Kualifikasi Piala U-16 2020, di Stadion GBK, Jakarta, Minggu (22/9/2019). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
Bicara uji coba Timnas U-16, tiga dari 25 pemain yang dimiliki Bima belum diturunkan. Mereka ialah Aditya Ramadhan (PSSA Asahan), Yanari Ipung Kurniawan (Gabsis Sambas), dan Krisna Sulistia Budianto (Gabsis Sambas) yang baru dipanggil hasil pemantauan di Piala Soeratin U-15.
ADVERTISEMENT
Bima sebetulnya puas dengan perkembangan ketiga penggawanya itu selama latihan di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi. Namun, masih banyak yang perlu ditingkatkan. Ia berharap tiga pemain barunya itu bisa lebih siap ketika dipanggil kembali masuk Timnas U-16.
“Perkembangan anak-anak sejauh ini sangat positif, termasuk tiga pemain yang baru saya panggil. Saya mohon maaf kepada ketiga pemain yang belum mendapatkan kesempatan dalam pertandingan. Yakinlah, apa yang mereka lakukan selama latihan sudah bagus, tapi perlu ditingkatkan lagi."
"Saya juga berpesan kepada Krisna yang nantinya akan masuk program Garuda Select bahwa tantangan di sana akan lebih berat lagi. Saya harap dia bersiap dan membawa semua ilmu yang didapat dari luar negeri ketika dipanggil kembali ke tim ini,” kata Bima.
Pemain Timnas U-16 Indonesia usai pertandingan melawan Timnas U-16 China pada Kualifikasi Piala U-16 2020, di Stadion GBK, Jakarta, Minggu (22/9/2019). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
Penggawa Garuda Asia sudah dipulangkan pada Selasa (17/3/2020) pagi. Sebelum pulang, mereka diberikan tugas masing-masing oleh Bima untuk menjaga kondisi tetap fit dan bisa lebih siap di TC berikutnya.
ADVERTISEMENT
“Saya berpesan kepada pemain bahwa mereka harus bisa menjaga ibadah, makanan, serta istirahat yang cukup. Saya ingin mereka disiplin tidak hanya saat pemusatan latihan. Mereka bisa melanjutkan setelah dari TC. Saya harap saat dipanggil kembali mereka bisa lebih siap dan stamina serta kemampuannya tetap terjaga plus meningkat,” ujar Bima.
Timnas U-16 akan terus melakukan seleksi pemain dan pemusatan latihan sebagai persiapan menuju Piala Asia U-16 di Bahrain dan Piala AFF U-16 2020. Kegiatan ini akan terus dilakukan setiap bulan dari Januari hingga turnamen berlangsung.