Buat Suporter Napoli: Jangan Banyak Menuntut jika Beli Jersi Palsu

16 Agustus 2018 12:51 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suporter Napoli di laga vs Torino. (Foto: REUTERS/Ciro De Luca)
zoom-in-whitePerbesar
Suporter Napoli di laga vs Torino. (Foto: REUTERS/Ciro De Luca)
ADVERTISEMENT
Semakin memanas saja relasi antara Presiden Aurelio De Laurentiis dengan suporter Napoli.
ADVERTISEMENT
Semua bermula dari kebijakan tak populer manajemen I Partenopei pada bursa transfer musim 2018. Mereka dianggap kurang agresif karena cuma merekrut Fabian Ruiz (30 juta euro), Simone Verdi (25 juta euro), Kevin Malcuit (12 juta euro), dan Vinicius Morais (4 juta euro).
Situasi sempat adem ketika muncul rumor ketertarikan Napoli kepada Andrea Belotti. Berbekal kelihaiannya dalam duel bola atas--terbukti lewat catatan kesuksesan 2,6 per laga musim lalu, striker Torino ini dinilai bakal melengkapi opsi di lini depan Napoli.
Alih-alih menjaga suasana tersebut, De Laurentiis malah merusaknya dengan membantah kabar tentang Belotti. Inilah yang bikin suporter kembali kesal. Bahkan, mereka turut memberikan sorotan negatif terhadap aktivitas De Laurentiis di luar Napoli, termasuk akuisisi terhadap Bari--tim Serie D yang dinyatakan bangkrut. Dengan begitu, sosok 69 ini terindikasi tak lagi fokus buat Napoli.
ADVERTISEMENT
Aurelio De Laurentiis dalam sebuah gala di Roma. (Foto: Carlo Hermann/AFP)
zoom-in-whitePerbesar
Aurelio De Laurentiis dalam sebuah gala di Roma. (Foto: Carlo Hermann/AFP)
Tudingan tersebut lantas ditepis oleh De Laurentiis. Pasalnya, prioritas disusun dia berdasarkan level dari masing-masing tim. Sudah pasti Napoli berada di urutan teratas karena berkiprah di Serie A dan Liga Champions.
"Kawanku, Bari berada di liga amatir. Tidak mungkin saya terdistraksi karena tim ini. Lagi pula, Bali sebetulnya tim dengan potensi besar, tetapi diperlakukan tidak adil sebelumnya," tutur De Laurentiis kepada Radio Kiss Kiss.
Sementara menyoal kebijakan transfer, De Laurentiis mengklaim bahwa dirinya berpikir rasional. Ambil contoh menyangkut Belotti. Dia cuma mencetak 10 gol di Serie A 2017/18, tetapi dibanderol 65 juta euro oleh Torino.
Padahal, untuk mendapatkan jumlah gol segitu, Napoli tidak perlu membeli pemain baru. Mereka masih memiliki Roberto Inglese, yang dipinjamkan ke Parma setelah tampil impresif dengan mencetak 12 gol untuk Chievo Verona di liga musim lalu.
ADVERTISEMENT
Torino terlalu mengandalkan Belotti. (Foto: Getty Images)
zoom-in-whitePerbesar
Torino terlalu mengandalkan Belotti. (Foto: Getty Images)
Maka itu, De Laurentiis melihat dukungan suporter untuk wacana transfer Belotti tidaklah logis. Terlebih lagi, suporter dianggap memberikan kontribusi minim secara finansial.
"Untuk suporter Napoli, kami selalu lolos ke Eropa hanya dalam sembilan tahun terakhir. Dan, menurut sebuah penelitian di Belanda, Napoli adalah salah satu tim dengan perkembangan paling pesat dalam beberapa tahun terakhir," kata De Laurentiis.
"Suporter menginginkan agar manajemen menghabiskan miliaran euro untuk membeli pemain depan, tetapi mereka mengenakan jersi palsu dan mendorong pintu untuk memasuki stadion," pungkasnya.
Penuturan De Laurentiis tentu mengonfirmasi bahwa Napoli tidak akan merekrut pemain baru lagi, kecuali pos penjaga gawang karena Alex Meret tengah cedera. Jendela transfer sendiri bakal ditutup untuk klub Italia pada Jumat (17/8/2018) waktu setempat.
ADVERTISEMENT