Dear Kai Havertz, Jika Mau Sukses di Chelsea, Tetaplah Rendah Hati

Kai Havertz resmi gabung Chelsea. Foto: Twitter @ChelseaFC

Chelsea telah menahbiskan Kai Havertz sebagai pembelian termahal mereka di bursa transfer musim panas 2020 sejauh ini. Dia adalah talenta yang digadang-gadang akan membawa The Blues ke tangga kejayaan.

Mencetak gol, mendulang assist, mengolah bola, dan mengkreasi serangan. Itulah gambaran skill Havertz dan karena itulah Chelsea rela mengeluarkan dana sampai 72 juta poundsterling untuk mendaratkannya ke Stamford Bridge.

Selain itu; kebisaannya bermain sebagai striker, winger, maupun gelandang serang juga menyenangkan hati Frank Lampard. Pelatih 42 tahun itu jadi punya banyak opsi dan variasi di lini serang skuat Chelsea besutannya.

Namun, ada kelebihan Havertz lain yang disorot Lampard. Itu adalah sifat rendah hatinya dan dia berharap pemain kelahiran Aachen itu tetap mempertahankannya di Chelsea.

Frank Lampard. Foto: Twitter/@ChelseaFC

"Soal kepribadiannya, saya benar-benar kagum dengan betapa rendah hati dan sederhananya dia, dan seberapa baik dia ingin melakukannya di sini, dan betapa dia sangat bersemangat dengan tantangan," katanya, dilansir situs web resmi Chelsea.

"Tujuannya datang ke sini adalah menjadi pemain top untuk Chelsea dan ingin benar-benar membuktikan bakatnya di panggung ini (Liga Inggris)," lanjutnya.

Well, untuk bermain di Liga Inggris, terutama bersama tim sebesar Chelsea, atau di tim mana pun sebenarnya, mental tak kalah pentingnya dari skill. Sikap rendah hati adalah modal untuk tak cepat puas dan terus belajar.

"Bagi saya itu adalah salah satu hal yang paling menarik. Bukan cuma bakat hebatnya yang membikin saya antusias, tetapi juga mentalitasnya. Itu memberikan perasaan yang sangat baik tentang bagaimana kariernya di Chelsea nanti," terang Lampard.

Kerendahan hati adalah modal Kai Havertz sukses di Chelsea

Kai Havertz yang down to earth. Foto: Martin Meissner/Pool via REUTERS

Kai Havertz mungkin layak menelaah dalam-dalam perkataan Albert Einstein di atas selama berkarier di Chelsea atau di mana pun itu. Maknanya, rasa puas diri akan menghalangi rasa lapar untuk menjadi semakin baik.

Jadi, demi Frank Lampard dan segenap fans Chelsea, ada baiknya dia tetap menjaga sifat rendah hatinya. Tujuannya jelas, agar skill-nya yang sudah bagus sekarang ini bisa kian meningkat.

Sebaliknya, fans Chelsea juga sebaiknya bersabar dan jangan kecewa jika Havertz nantinya tak bisa langsung jadi 'superman'. Semua ada prosesnya.

---

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.