news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Demi Siapkan Piala Presiden, Joko Driyono Minta Pemeriksaan Ditunda

27 Februari 2019 16:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Plt Ketua Umum PSSI Joko Driyono bersiap menjalani pemeriksaan di Ditkrimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (27/2/2019). Foto: ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
zoom-in-whitePerbesar
Plt Ketua Umum PSSI Joko Driyono bersiap menjalani pemeriksaan di Ditkrimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (27/2/2019). Foto: ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
ADVERTISEMENT
Plt Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, sudah menjalani dua kali pemeriksaan sebagai tersangka tersangka pengerusakan barang bukti pengaturan skor. Rabu (27/2/2019) seharusnya menjadi agenda pemeriksaan ketiga untuk sosok asal Ngawi tersebut.
ADVERTISEMENT
Pukul 09.45 WIB, Jokdri --sapaan akrab Joko-- memang hadir di Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya. Namun, keberadaan dia tak selama biasanya, seperti pemeriksaan kedua yang berlangsung 22 jam.
Ya, hanya sekitar empat jam Jokdri menetap di Polda Metro Jaya. Dia sudah keluar pukul 14.00 WIB.
Ternyata, Jokdri belum menjalani pemeriksaan sebagaimana dijadwalkan Satuan Tugas (Satgas) Antimafia Bola. Ia hanya mengonfirmasi ulang berita acara perkara (BAP) pemeriksaan kedua pada Kamis (21/2/2019).
Plt Ketua Umum PSSI Joko Driyono bersiap menjalani pemeriksaan di Ditkrimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (27/2/2019). Foto: ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
"Saya memang hanya mengonfirmasi ulang BAP minggu lalu," tuturnya ketika dikonfirmasi oleh para pewarta berita.
Adapun, pemeriksaan ditunda atas permintaan Jokdri sendiri. Pasalnya, dia turut terlibat dalam persiapan Piala Presiden yang bakal dimulai pada 2 Maret 2019 mendatang.
ADVERTISEMENT
"Saya menyampaikan permohonan untuk datang kembali minggu depan. Hal ini ada hubungannya dengan beberapa agenda yang sedang dipersiapkan, khususnya menjelang sepak mula Piala Presiden. Alhamdulillah disetujui oleh penyidik dan saya diizinkan untuk meninggalkan," kata Jokdri.
Sejauh ini, Satgas belum menetapkan kapan tanggal pemeriksaan tunda mantan Sekjen PSSI dan CEO PT Liga Indonesia tersebut.