Deschamps Masih Percaya Griezmann Bakal Berjaya di Barcelona

8 November 2019 14:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Hubungan Messi dengan Griezmann baik-baik saja, kok. Foto: AFP/Lluis Gene
zoom-in-whitePerbesar
Hubungan Messi dengan Griezmann baik-baik saja, kok. Foto: AFP/Lluis Gene
ADVERTISEMENT
Sudah empat laga dilalui Antoine Griezmann tanpa gol. Bila ditotal, baru 4 gol dan 3 assist yang dibuatnya bersama Barcelona di La Liga dan Liga Champions.
ADVERTISEMENT
Minimnya catatan gol itu tak lantas membuat kepercayaan Didier Deschamps luntur. Nyatanya, arsitek berusia 51 tahun itu masih mengajaknya masuk ke skuat Tim Nasional (Timnas) Prancis saat mentas di Kualifikasi Piala Eropa 2020.
Menurut Deschamps, apa yang dialami Griezmann adalah sebuah kewajaran. Belum genap empat bulan ia berseragam Barcelona. Ini jelas butuh proses adaptasi yang sebentar. Apalagi Griezmann sebelumnya telah menghabiskan lima musim bersama Atletico Madrid.
"Tidak ada (kekhawatiran) sama sekali. Bahkan jika Anda memiliki pemain hebat di Barcelona, itu tidak terjadi dalam sehari. Itu tergantung pada bagaimana mereka bermain, bagaimana mereka bekerja satu sama lain," kata Deschamps, dilansir AS.
Didier Deschamps mendampingi Prancis dalam laga kontra Andorra. Foto: Reuters/Benoit Tissier
Peran dan posisi jadi pertimbangan lainnya. Perlu diingat bahwa Griezmann menjadi corong utama serangan Atletico --baik itu soal kuantitas tembakan dan umpan kunci.
ADVERTISEMENT
Maka cukup logis apabila Griezmann jadi pencetak gol dan assis terbanyak untuk Atletico. Di musim lalu misalnya, pemain berusia 28 tahun itu sudah memproduksi 15 gol dan 9 assist di La Liga.
Lain soal di Barcelona. Griezmann cuma jadi 'pembantu' tugas Lionel Messi sebagai playmaker. Untuk urusan mencetak gol pun, Ernesto Valverde masih memercayakannya kepada Luis Suarez.
Bahkan, Griezmann juga pernah diturunkan di pos gelandang sayap oleh eks pelatih Athletic Bilbao tersebut. Ini berbeda dengan posisinya di Timnas Prancis sebagai gelandang serang.
Ekspresi Antoine Griezmann setelah mencetak gol dalam laga Barcelona vs Real Betis. Foto: Josep Lago/Reuters
"Selain itu, dia (Griezmann) ditempatkan pada posisi yang berbeda dengan di Prancis, meskipun ia bermain (lebih lebar) beberapa waktu yang lalu," imbuh Deschamps.
ADVERTISEMENT
"Dia harus cocok dengan permainan tim, para pemain lain juga. Dia tidak memilih solusi termudah saat memilih klub besar, jadi harapannya juga tinggi. Dia bagian utama dari timnya, dia hanya belum terbiasa."
Nah, duel melawan Celta Vigo di gelaran La Liga pekan ke-13 bisa jadi momentum Griezmann unjuk gigi. Alasan pertama, ya, karena absennya Suarez di pos ujung tombak.
Kebetulan Celta merupakan salah satu lawan favorit Griezmann di La Liga. Ia mencetak sepasang gol dan sebiji assist dalam tiga perjumpaan terakhir melawan Celestes --semasa berseragam Atletico.
Aksi Antoine Griezmann saat Aletico melawan Celta. Foto: REUTERS/Javier Barbancho
Duel yang bakal digelar di Camp Nou, Minggu (10/11/2019), merupakan pertandingan penting bagi Barcelona. Mereka cuma unggul selisih gol dari Real Madrid yang sama-sama sudah mengumpulkan 22 angka. Celakanya lagi, El Real sedang on-fire usai menumpas Galatasaray enam gol tanpa balas di Liga Champions.
ADVERTISEMENT