Dortmund Siap Lepas Jadon Sancho Asalkan...

Jadon Sancho merayakan gol ke gawang Bayer Leverkusen. Foto: Reuters/Leon Kuegeler

Jadon Sancho berpotensi pindah di bursa transfer musim panas nanti. Borussia Dortmund sang empunya pemain, telah menyalakan lampu hijau andai pemain berusia 20 tahun itu berniat untuk angkat kaki dari Signal Iduna Park.

Hans-Joachim Watzke selaku CEO menegaskan bahwa pihak klub tidak akan memaksa Sancho untuk bertahan. Meski di satu sisi, mereka berharap winger asal Inggris itu tetap berseragam kuning-hitam di musim depan.

"Anda selalu harus menghormati apa yang diinginkan pemain. Kami sudah mengatakan sebelumnya sebelum wabah virus korona, bahwa preferensi kami adalah agar Jadon tetap bersama kami," kata Watzke kepada Bild.

Jadon Sancho merayakan gol untuk Borussia Dortmund. Foto: INA FASSBENDER / AFP

Manchester United, Manchester City, Liverpool, dan Chelsea dikabarkan kepincut memboyong Sancho. Tak ketinggalan pula dengan dua raksasa Spanyol: Barcelona dan Real Madrid.

Dengan finansial yang kuat, klub-klub besar itu berpotensi besar untuk mendapatkan jasa Jadon Sancho. Terlebih kondisi finansial klub-klub Bundesliga yang tengah terguncang, tak terkecuali Dortmund. Marco Reus cs, sampai-sampai melakukan aksi potong gaji demi meringankan beban klub.

Meski demikian, kondisi itu tak lantas membuat Dortmund mengobral Sancho. Die Borussen tetap akan melepasnya dengan harga berkisar 140 juta euro.

"Saya dapat mengatakan dengan jelas kepada klub-klub yang sangat kaya --meskipun ada krisis eksistensial saat ini-- sudah seharusnya tidak berpikir untuk menawar pemain kami. Kami tidak harus menjual siapa pun pemain di bawah nilai jual mereka," lanjut Watzke.

Wajar saja kalau Dortmund enggan kehilangan Jadon Sancho. Wong, kontribusinya enggak keruan besarnya. Dia sekarang jadi topskorer Borussia Dortmund lewat 17 golnya di lintas ajang. Itu belum ditambah dengan torehan 17 assist yang dibuatnya di Bundesliga dan Liga Champions.

kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!