Dua Pemain Garuda Select Berlatih dengan Tim Utama Como

Pemain Indonesia Amiruddin Bagus Kahfi Al-Fikri saat bertanding di Kualifikasi Piala Asia U-19 Foto: Nugroho Sejati/kumparan

Kesempatan langka didapat dua penggawa Garuda Select, Amiruddin Bagus Kahfi dan Brylian Aldama. Mereka berlatih bersama tim senior Como di SNEF Lambrone pada Senin (20/1/2020).

Brylian dan Bagus melahap semua menu latihan tim yang dipimpin oleh pelatih kepala, Marco Banchini, tersebut.

“Saya dan Bagus sebenarnya sama sekali tidak tahu. Coach Des (Walker) tiba-tiba datang ke kamar saya dan memberi tahu bahwa saya dan Bagus akan berlatih bersama tim utama Como,” kata Brylian.

Kabar tersebut membuat Brylian dan Bagus kaget bercampur senang. Melihat kans berharga itu, keduanya langsung menyambut dengan antusias tanpa pikir panjang.

“Saya kaget. Ini pengalaman pertama saya berlatih bersama tim senior, apalagi Como. Saat latihan, semua pemain menyambut kami dengan tangan terbuka dan menjabat tangan kami. Ada juga beberapa pemain yang bisa berbahasa Inggris. Jadi, kami bisa komunikasi dengan mereka,” tutur Brylian.

Kedua pemain Garuda Select itu mengaku mendapat pelajaran penting dari tim utama Como. Mereka berharap, sesi latihan bersama I Lariani memberi impak positif pada laga menghadapi Inter Milan U-17 pada Rabu (22/1/2020).

“Pemain Como berlatih 100 persen tanpa peduli mereka pemain inti atau bukan. Mereka sama sekali tidak malas-malasan dalam berlatih dan itu pelajaran yang bisa saya ambil,” kata Brylian.

Ngomong-ngomong soal Como, klub yang bermarkas di Stadion Giuseppe Sinigaglia itu kini tampil di Serie C atau level ketiga dalam piramida kompetisi di Italia. I Lariani kini menempati peringkat ke-11 di Grup A Serie C musim 2019/20 (23 poin dari 19 laga).

Pada musim 2018/19 Como tampil sebagai juara Girone B Serie D. Raihan itu membuat mereka promosi ke Serie C.

Kembali ke Brylian dan Bagus. Sepulang dari latihan bersama tim utama Como, mereka kembali ke Garuda Select untuk fokus menghadapi Inter U-17. Suning Youth Development Centre akan menjadi arena laga Garuda Select versus La Beneamata itu.

Persiapan anak asuh Des Walker sudah matang. Bahkan, tim pelatih Garuda Select mengaku sudah mengantongi data-data Internazionale U-17.

“Agak berbeda dengan Juventus yang dihadapi sebelumnya, pemain Inter lebih menggunakan pendekatan fisik. Mereka juga lebih cenderung memeragakan umpan langsung ke depan dan lebih berani dalam berduel. Tentu para pemain harus siap,” kata Asisten Pelatih Garuda Select, Danny Holmes.

Brylian Aldama (kiri) saat menjalani pertandingan bersama Garuda Select. Foto: Dok. PSSI

Pada laga sebelumnya, melawan Juventus, Garuda Select punya rapor lumayan. Beberapa kali pergerakan dengan atau tanpa bola Bagus Kahfi dan kolega terlihat merepotkan barisan pertahanan lawan. Tuan rumah bahkan membutuhkan dua kali hadiah penalti untuk meraih kemenangan 2-1.

“Kami sudah mengantisipasi beberapa hal untuk pertandingan melawan Inter. Semoga kami tidak mudah kehilangan bola seperti pertandingan sebelumnya (vs Juventus) dan mendapatkan hasil yang diinginkan,” kata Holmes.

Kepercayaan diri juga ditebarkan Bagus Kahfi. Setelah mendapat pelajaran berlatih bersama tim utama Como, Bagus merasa lebih siap menghadapi Inter.

“Pertandingan melawan Inter, kami harus fokus dan konsentrasi. Kami siap belajar banyak di pertandingan nanti,” kata Bagus.